Inilah Mitos Tentang Kopi

Fimela diperbarui 20 Jan 2014, 18:54 WIB

Apakah Anda penggemar kopi? atau mengonsumsi kopi untuk tujuan tertentu? Simak penelitian ini. Sebuah studi di Australia mengatakan bahwa minum kopi dapat meningkatkan stamina dan membantu menurunkan berat badan. Namun, Amy Anderson di situs active.commengungkapkan fakta berikut ini:

1. Bebas lemak

Kopi espresso mengandung 2,5 persen lemak dan kopi yang telah disaring mengandung 0,6 persen lemak. Apalagi jika Anda menambahkan susu atau cream pada kopi.

2. Stimulan

Efek dari stimulan kopi akan terasa setelah 15-45 menit, namun efek tersebut akan bertahan selama berjam-jam. Kemampuan tubuh untuk menanggulangi efek ini tergantung pada metabolisme tubuh Anda.

3. Kecanduan

Dalam persentase yang sangat kecil, beberapa orang mengalami efek stimulan ringan terhadap kafein seperti sakit kepala, berdebar-debar, dan lainnya. Gejala ini dapat dihindari dengan mengurangi secara bertahap konsumsi kopi.

4. Sulit tidur

Jenis kopi tertentu akan membuat seseorang sulit tidur. Tetapi belum tentu akan berdampak yang sama pada orang lain.

5. Diuretik

Beberapa studi membuktikan bahwa mengonsumsi kopi sebanyak 3-4 cangkir sehari dapat menghindarkan Anda dari masalah diuretik. Masalah ini hanya akan muncul jika Anda mengonsumsi kopi secara berlebihan.

6. Darah tinggi

Minum kopi secara rutin terbukti tidak menimbulkan efek tekanan darah tinggi. Namun, jika seseorang telah lama berhenti mengonsumsi kopi, efek naiknya tekanan darah bisa saja terjadi. Tetapi kenaikan ini tidak lebih besar dari orang yang sedang berbicara dan tertawa.

Masih banyak mitos-mitos seputar kopi, jika Anda adalah penggemar kopi hindari untuk minum dalam jumlah yang besar ya Ladies.

(vem/hyn)