Hari Natal sudah di depan mata, dan hari itu merupakan kebahagiaan, suka cita juga damai bagi mereka yang merayakannya. Seringkali kita lihat bahwa Natal identik dengan hal-hal yang berbau kegembiraan juga harapan yang ada di hati setiap umat Nasrani. Karena Natal merupakan hari kelahiran Sang Juru Selamat, maka dari itu, beberapa orang juga turut merasakan lahirnya jiwa dan semangat yang baru pula.
Akan tetapi nampaknya tak semua orang dapat mengalami kegembiraan dan damai saat Natal tiba. Seperti yang dilansir toptenz.net, beberapa kisah tragis dan menyedihkan ini justru harus mewarnai kehidupan Natal beberapa orang ini. Seperti apa kisahnya?
- 7 Orang Dunia Maya Paling Dibenci Seluruh Dunia, Justin Bieber Termasuk!
- Kisah Sadis Sedunia, 7 Dokter Ini Hobi Membunuh Para Pasiennya!
- Mengharukan 9 Dongeng Nyata Dunia, Pangeran Menikahi Rakyat Jelata
- Menakjubkan, Ini DIY 7 Organ Tubuh Fenomenal di Dunia
- Susah Mati, 7 Orang Ini Sempat Diyakini 'Immortal' Termasuk Hitler
What's On Fimela
powered by
Pembunuhan Kejam
Hari Natal yang dialami oleh keluarga Lawson ini merupakan satu dari banyak kejadian tragis di sejarah Natal dunia. Pada tahun 1929, Charlie Lawson yang berusia 43 tahun tiba-tiba saja mengambil senapan dan menembakkannya kepada sang istri dan juga anak-anak. Dia menembaki 5 anaknya dalam jarak yang sangat dekat dan memukul anaknya yang berusia 4 bulan hingga tewas.
Belum selesai di situ, Lawson lantas meletakkan tubuh keluarganya ke luar rumah menuju hutan. Masih tak diketahui apa motif dan juga alasan Lawson dalam melakukan pembunuhan ini tepat di hari Natal. Bahkan, sebelum melakukan tindakan ini, ayah 7 anak ini sempat menyuruh putra sulungnya, Arthur untuk pergi bertugas ke suatu tempat.
Meninggalnya Gadis Cilik Ini
Desember tahun 1996 nampaknya merupakan Natal sekaligus hari terakhir bagi gadis cilik nan cantik JonBenet Ramsey. Yah, pasalnya gadis yang juga merupakan kontestan ratu kecantikan cilik menghilang tanpa jejak. Yang lebih mengejutkan lagi adalah tubuhnya ditemukan di ruang bawah tanah rumahnya dan tersembunyi di dalam selimut.
Yang lebih mengejutkan adalah tak ada tanda-tanda kekerasan seksual bahkan fisik pada bocah malang tersebut. Hingga ketika sampel DNA Ramsey sudah diambil, masih saja tak berhasil mengungkap pelaku serta motif di balik pembunuhan Ramsey. Bahkan hingga detik ini.
Teroris di Pesawat Air France
Pada malam Natal di tahun 1994, penerbangan Air France dari Aljazair disantroni oleh keempat teroris. Empat pria yang bersenjata senapan mesin dan dinamit buatan sendiri itu mengancam para penumpang setelah lepas landas menuju Perancis. Para pembajak itu sendiri memiliki motif untuk pembentukan negara syariah di Aljazair.
Pada awalnya, pihak berwenang menduga mereka telah mengambil sandera untuk bernegosiasi. Namun nyatanya 4 teroris itu mengambil alih penerbangan dan meledakkan pesawat tepat di atas Menara Eiffel. Akibat hal ini seluruh penumpang dan keempat teroris itupun tewas seketika.
73 Orang Tewas Terinjak-Injak
Hal yang satu ini benar-benar sangat miris dan juga menghebohkan dunia. Pasalnya pada tahun 1913, seseorang yang usil benar-benar membuat ratusan orang harus meninggal di hari Natal mereka. Yah, kala itu ratusan orang mendatangi pesta perayaan Natal di Italia.
Namun entah mengapa, seseorang yang hingga kini tak diketahui identitasnya berteriak ada kebakaran. Hal ini membuat para pengunjung menjadi panik, ketakutan serta mencari jalan keluar dengan sangat ricuh. Akhirnya, 73 orang terinjak-injak sampai mati, di mana 59 di antaranya adalah anak-anak. Dan kisah tragis ini masih menjadi misteri atas dalang di balik kejadian ini.
Bencana Tangiwai
Bencana Tangiwai merupakan bencana paling buruk di Selandia Baru yang pernah terjadi. Yah pasalnya pada tahun 1951 di hari Natal, sebuah kecelakaan besar terjadi dan telah menjadikan hari tersebut menjadi hari Natal terakhir bagi banyak orang. Sekitar pukul 10.30 di malam Natal sebuah kereta api ekspress membawa sekitar 285 orang.
Namun sayang, saat berada di jembatan sungai Whangaehu, banjir badang serta ombak menyapu jembatan dan juga kereta tersebut. Dan alhasil, kereta pun terjatuh dan membuat orang-orang di dalamnya dalam bahaya. Sekitar 151 orang dinyatakan tewas, dan dua puluh orang lainnya hanyut dan tak ditemukan. Malam itu merupakan malam Natal paling tragis di Selandia Baru.
Tsunami 26 Desember
Tsunami fatal 26 Desember 2004 yang dipicu oleh gempa bumi itu, menurut National Geographic, mengandung jumlah energi yang sama seperti 23.000 bom atom. Dan dengan kata lain, ini merupakan bencana tsunami yang sangat besar dan tentu mematikan.
Dan karena bencana inilah, kerusakan terjadi di Samudera Hindia yang menyebabkan 230.000 orang meninggal dunia. Akibat tsunami yang terjadi sehari sebelum Natal inilah, jutaan rumah warga tersapu dan hancur tanpa meninggalkan bekas sedikit pun.
Tragedi Kongo
Bencana alam memang suatu yang membuat kita tak bisa berbuat banyak dalam menghadapinya. Namun ternyata apa yang dilakukan oleh manusia-manusia kejam ini juga membuat siapapun harus tunduk dan hanya berpasrah. Pembantaian besar-besaran terjadi di Kongo tepat di malam Natal pada tahun 2008 silam.
Berawal ketika anggota angkatan darat mendatangi desa-desa membantai siapapun yang ada di hadapan mereka. Memutilasi para korban serta mengirim para anak untuk dijadikan budak seks. Tanpa hati dan moral, manusia-manusia keji ini telah menghabiskan setidaknya 620 nyawa manusia tak berdosa.