Phobia Unik: Saat Natal, Aku Takut Bertemu Sinterklas

Fimela diperbarui 22 Des 2013, 14:21 WIB

Hohohoho.. begitulah tawa legendaris Sinterklas yang seringkali ditunggu saat Natal tiba. Banyak anak kecil yang selalu menantikan kehadiran Sinterklas saat Natal. Namun bagi Stefanie Howlett, ia bisa lari terbirit-birit bila melihat sosok pria berjanggut putih itu.

Sama seperti anak lainnya, Stefanie pernah merasakan berdekatan dengan karakter Sinterklas. Namun itu adalah memori paling buruk yang pernah ia miliki. Saat masih kecil Stefanie pernah dipaksa duduk di pangkuan Sinterklas oleh orang tuanya setiap tahun dan hal itu membuatnya sangat ketakutan.

Semenjak saat itu, ia selalu merasa takut hingga panik dan menangis setiap bertemu dengan Sinterklas. Dua tahun lalu saat ia mengunjungi sebuah tempat di mana ada seorang Sinterklas di dalamnya, wanita ini bahkan sangat ketakutan hingga menangis dan histeris. Tak ada seorang pun yang bisa meredakan dan menenangkannya.

"Sinterklas sangat menakutkan bagiku dan aku tak bisa menjelaskan kenapa. Saat dia datang, selalu ada perasaan panik yang menyerang," kata Stefanie.

Wanita ini bahkan tak akan menonton acara televisi atau iklan yang di dalamnya terdapat Sinterklas hidup. Kadang orang-orang sulit mempercayai bahwa ketakutan Stefanie pada Sinterklas benar-benar nyata dan kadang akan mengerjainya.

Bila ada orang yang mengiriminya bingkisan boneka Sinterklas, maka wanita ini akan dengan berat hati membuangnya. Ia benar-benar tak bisa menghadapi Sinterklas karena trauma masa kecil yang berdampak hebat bagi dirinya.

Menyadari bahwa Sinterklas adalah salah satu karakter yang disukai anak-anak, wanita ini berujar, "Aku minta maaf pada anak-anakku nanti. Aku tak akan bisa menemani mereka bertemu dengan Santa."

Well, tak semua orang memang yang bisa menikmati momen Natal bersama Sinterklas. Terutama bagi anak-anak. Walau sebagian besar anak-anak suka Sinterklas, namun bagi beberapa anak, karakter ini memang masih asing dan sangat menakutkan bagi mereka.

 

(vem/gil)
What's On Fimela