Ki Kusumo Sarankan Ruwatan Di Lokasi Kecelakaan KRL Dan Truk Tangki

Fimela diperbarui 10 Des 2013, 09:30 WIB

Sebuah kecelakaan maut kembali terjadi di Jakarta. KRL Commuter Line Jurusan Serpong Tanah Abang bertabrakan dengan truk Pertamina yang mengangkut BBM pada hari Senin (9/12). Banyak korban berjatuhan karena kejadian ini. Apalagi setelah tabrakan, terjadi ledakan dan kebakaran pada kereta api yang mengakibatkan banyak korban luka.

Gerbong khusus wanita yang terletak di depan, terguling dan juga menyebabkan banyak korban wanita yang luka-luka. Kejadian ini memang sungguh sangat menyedihkan. Banyak pihak yang merasa prihatin atas kecelakaan ini termasuk salah satu tokoh spiritual, Ki Kusumo.

Ki Kusumo memang sudah pernah menyebutkan ramalan tentang kecelakaan ini pada tahun 2012. Dia mengatakan bahwa akan ada musibah yang melibatkan kereta api di tahun 2013. Dan ternyata, ramalan ini menjadi nyata pada hari Senin kemarin.

Lokasi kecelakaan yang terletak di perlintasan Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan memang terkenal karena dulu pernah juga menelan banyak korban. Pada 19 Oktober 1987, terjadi sebuah kecelakaan maut yang merenggut 156 korban jiwa dan terkenal dengan nama tragedi Bintaro. Peristiwa itu menjadi salah satu musibah paling buruk dalam sejarah transportasi Indonesia.

Ki Kusumo mengatakan bahwa tabrakan kereta api yang kedua ini memang terjadi bukan hanya karena kelalaian manusia. Ada energi negatif yang sangat besar di sana yang mempengaruhi kejadian ini. Untuk itu, Ki Kusumo menyarankan untuk melakukan acara ruwatan di lokasi kecelakaan seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (10/12).

Ladies, masa depan memang sebuah hal yang misterius, begitu juga dengan ramalan ini. Apakah Anda percaya dengan apa yang dikatakan oleh Ki Kusumo? Terlepas dari itu semua, kami segenap tim Vemale menyatakan turut berbela sungkawa atas kecelakaan dan semua yang menjadi korban. Semoga tidak akan ada lagi kejadian yang sama di masa depan.

 

 

 

(vem/sir)