Menginspirasi! Kisah Pengorbanan 6 Orang Menyelamatkan Nyawa Sesama

Pada bulan Juli 2013 seorang gadis kecil bernama Jocelyn Rojas tengah asyik bermain di halaman rumahnya di Pennsylvania. Namun beberapa saat kemudian ia ditemukan telah menghilang bahkan setelah dicari pada daerah sekitar rumahnya. Orang tua Rojas pun lantas memutuskan untuk menghubungi polisi perihal hilangnya anak mereka yang masih kecil.

Namun seorang pria remaja berusia 15 tahun yang mendengar kabar inipun tak sabar menunggu gerak dari polisi. Alhasil ia dan temannya pun memutuskan untuk mencari Rojas sampai akhirnya melihat gadis cantik itu berada di dalam mobil seorang pria. Mereka pun lantas mengikuti ke mana sang pria itu pergi. Setelah menghabiskan waktu selama 15 menit itulah kemudian si penculik memutuskan untuk mendorong Rojas keluar dari mobil dan kabur meninggalkan mereka.

Mendonor organ tubuh merupakan tindakan mulia yang juga merupakan aksi tanpa pamrih. Dan tentu saja, tak semua manusia mampu dan ingin melakukan tindakan ini. Namun hal tersebut berbeda dengan apa yang telah dilakukan seorang pemuda tampan, Henry Mackaman.

Di tahun 2013, pria yang juga seorang mahasiswa ini meninggal dunia akibat bakteri meningitis. Di kala kesedihan yang dirasakan oleh orang tuanya, mereka pun terkejut dengan sebuah pesan dari putranya. Yah, Henry telah memberi pesan bahwa di saat ia meninggal, ia ingin menyumbangkan semua organ tubuhnya kepada siapapun yang membutuhkan. Dan karena hal inilah, walau Henry telah tiada ia terbukti telah menyelamatkan nyawa 7 orang. Rest In Heaven Henry.

Pada bulan Januari di tahun 2007, seorang pria berusia 20 tahun tengah menunggu kedatangan kereta bawah tanah di New York. Namun beberapa saat kemudian pria bernama Cameron Hollopeter inipun mengalami kejang-kejang dan membuatnya jatuh ke depan rel kereta api. Dan saat itu sebuah kereta api hendak melaju kencang menuju arah Cameron tergeletak tak berdaya.

Namun saat itulah seorang pria tua berhati mulia ini lantas mengorbankan hidupnya untuk menyelamatkan Cameron. Ia lantas terjun ke bawah dan lantas menggendong Cameron sepersekian detik sebelum kereta datang. Hal ini lantas membuat semua orang ternganga melihat kejadian heroik yang dilakukan oleh pria bernama Wesley Autrey itu.

Kejadian mengerikan dapat terjadi pada siapapun dna kapanpun termasuk di hari yang cerah ini. Saat matahari sedang bersinar terang di pantai Selandia Baru, beberapa anak memutuskan untuk berselancar dan bermain dengan teman seusianya. Namun salah satu bocah berusia 12 tahun bernama Josh McQuoid ini lantas tenggelam akibat ombak yang tiba-tiba menyapu pantai.

Berbondong-bondong orang berusaha untuk menyelamatkan Josh dari sergapan ombak yang lumayan besar. Namun beberapa dari mereka merasa takut dan khawatir akan terjaring ombak yang sangat tinggi itu. Hingga akhirnya seorang pria bernama Bryan Farquharson membuat rantai manusia untuk membantu menyelamatkan nyawa Josh. Dan mereka pun berhasil menyelamatkan nyawa anak kecil tersebut.

Ternyata sebuah pelukan hangat dan ciuman pun dapat menyelamatkan nyawa seseorang. Seperti kisah unik yang terjadi di China berikut ini. Seorang pria remaja berdiri di jembatan dan mengancam bahwa ia akan terjun bebas dan mengakhiri hidupnya. Untuk saat yang genting seperti ini, tak ada satupun yang berani menolongnya.

Hingga seorang wanita pegawai hotel mendatangi pria tersebut dan mengungkapkan pengalaman bunuh diri yang juga pernah ia lakukan. Dengan sabar dan santai wanita itupun lantas memeluk bahkan memberi sebuah ciuman pada pria depresi tersebut. Dan seketika, usaha untuk bunuh diri itu pun lantas diurungkan.

Apa yang dilakukan oleh wanita ini benar-benar merupakan hal yang sangat mengejutkan. Betapa tidak, saat itu wanita bernama Lezlie Bicknell ini baru saja akan mengeluarkan mobilnya dari tempat parkir. Dan saat itulah ia melihat seorang anak kecil sedang duduk di dalam sebuah truk.

Namun entah mengapa truk itupun lantas bergerak mundur tanpa ada pengemudi di dalamnya. Tanpa pikir panjang Lezlie lalu keluar dari mobilnya dan sekuat mungkin berusaha untuk menyangga truk tersebut.