Anak kadangkala adalah cerminan dari orang tua. Sebuah peribahasa bahkan mengatakan bahwa buah jatuh tak jauh dari pohonnya yang berarti bahwa sang anak biasanya akan mengikuti orang tuanya. Sebuah penelitian mengungkap lebih dalam tentang hal ini.
Kenakalan anak-anak memang terkadang dilihat sebagai sesuatu yang wajar. Anak-anak dalam pertumbuhannya akan belajar tentang tanggung jawab dan perilaku dari orang tuanya. Banyak yang menyebutkan bahwa kenakalan ini berhubungan dengan pola didik dan lingkungan sang anak, namun ternyata ada hal lain yang mempengaruhi hal ini.
Penelitian dari Oregon State University menyebutkan bahwa kenakalan seorang anak ternyata mempunyai hubungan dengan gen yang didapatnya dari orang tua seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (28/10). Orang tua menurunkan gen ini kepada anaknya seperti menurunkan jenis rambut dan warna kulit. Ternyata selain ciri-ciri fisik, gen juga membawa sifat alami dari orang tua.
Sang peneliti adalah Dr Lipscomb dari Oregon State University. Dia mengatakan bahwa seorang anak yang nakal memang mungkin saja dipengaruhi oleh lingkungan, tapi di sisi lain ada juga gen yang ikut ambil bagian. Biasanya anak yang nakal karena gen ini memang cenderung untuk sulit dinasehati dan keras kepala.
Penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan penyuluhan bagi para orang tua agar selalu memperhatikan anak-anak mereka. Selain itu dengan ini mungkin mereka bisa mendapatkan ide untuk memperlakukan seorang anak yang nakal yaitu dengan cara yang sama seperti menghadapi diri mereka sendiri. Nah ladies bagaimana menurut Anda, setujukah dengan hal ini?
(vem/sir)