Cinta memang buta. Karena cinta orang bisa berbuat apa saja. Cinta memberikan kita semangat, cinta juga bisa menghancurkan hidup kita. Begitu pula yang terjadi di kisah ini, persahabatan yang terjalin lama harus hancur karena cinta.
Kamil dan Lil Kowi adalah dua orang yang bersahabat sejak lama. Sahabat berbagi suka dan duka. Sahabat selalu ada ketika kita bahagia atau dirundung duka. Begitu pula dengan dua orang ini.
Kamil sudah lima bulan ini mempunyai seorang kekasih bernama YN. Pesona YN mampu membuat Kamil dimabuk cinta. Hari-hari dilaluinya bersama YN dengan kebahagiaan dan kasih sayang.
Beberapa hari lalu, Kamil mulai mempunyai rasa tidak percaya kepada YN dan sahabatnya, Lil Kowi. Kamil seperti mencium ada yang tidak beres di antara keduanya. Dia bisa melihat Lil Kowi menaruh rasa yang sama terhadap kekasihnya. Kamil juga mencurigai YN. Dia menuduh YN sebenarnya mempunyai rasa yang sama terhadap Lil Kowi.
Rasa kecemburuan ini menutupi akal sehatnya. Entah apa yang dia pikirkan, namun kala itu dia mendatangi Lil Kowi dan membunuh sahabatnya dengan menusuknya di bagian dada sebelah kiri seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (24/10). Tidak hanya itu, Kamil juga merampok uang di toko tempat bekerja Lil Kowi.
Mungkin dengan membunuh Lil Kowi, Kamil mendapatkan ketenangan. Sekarang nasi sudah menjadi bubur. Lil Kowi sudah meninggal di tangan sahabatnya dan Kamil memendam rasa penyesalan yang mendalam. Hilang sudah sahabatnya berbagi suka dan duka.
Ladies, cinta yang kita punya memang sungguh sangat besar namun jangan biarkan rasa itu menutupi dan membuat diri kita menjadi buta dan hilang arah. Semoga kita bisa belajar dari kasus Kamil ini agar tidak terulang di masa depan.
(vem/sir)