Sebenarnya, Ini Yang Anda Makan Saat Mengonsumsi Chicken Nugget

Fimela diperbarui 06 Okt 2013, 11:10 WIB

Chicken nugget adalah salah satu jenis fast food yang enaknay bikin nagih. Di balik nugget yang renyah, ada daging ayam yang enak dan membuat kita tak bisa berhenti memakannya. Apalagi kalau ditambah dengan saus mayo atau saus sambal.

Namun apakah kita benar-benar yakin bahwa chicken nugget yang kita makan sebenarnya menggunakan 100% daging ayam? Sayangnya, ada sebuah kabar yang akan membuat patah hati para chicken nugget lover. Hanya 50% dari nugget yang merupakan ayam asli, dilansir dari MSN.

Sebagian besar nugget sebenarnya terbuat dari 50% daging ayam asli dari bagian paha atau dada, dan sisanya adalah bahan tambahan. Lemak, pembuluh darah, syaraf, tulang rawan, hingga potongan tulang. Jadi, bila Anda membayar cukup mahal untuk sekantung chicken nugget, Anda tak sepenuhnya membayar untuk ayam, namun juga bahan tambahan seperti tulang-tulangnya.

Beberapa jenis nugget yang dijual di pasaran bahkan hanya menggunakan kurang dari 50% daging ayam asli. Mereka menggunakan bahan tambahan seperti tepung, MSG dan bahan tambahan lainnya yang kurang menyehatkan. "Produk ini sangat tinggi kalori, garam dan gula yang merupakan pilihan tidak sehat," kata Dr. Richard D. deShazo.

Chicken nugget sebenarnya adalah makanan sehat yang kaya protein. Chicken nugget yang dijual di pasaran kini lebih banyak digunakan untuk menarik perhatian anak-anak yang rewel makan. Dengan bentuk yang menarik dan ukuran yang lebih kecil. Namun juga kaya akan bahan-bahan yang kurang baik bagi kesehatan si kecil.

Resep klasik nugget sesungguhnya tidak seperti nugget yang saat ini dijual di pasaran. Nugget yang asli biasanya mencampur daging ayam dengan sayuran sehat seperti wortel. Nah, jika Anda mau, membuat nugget sendiri itu mudah kok. Anda bisa mencoba resep nugget sayur dari Vemale yang lebih aman dan bergizi. Semoga bermanfaat, Ladies.

(vem/gil)