Betapa pentingnya protein bagi tubuh mungkin tidak digembar-gemborkan banyak orang seperti nutrisi lainnya. Pamornya memang kalah dibandingkan vitamin C, vitamin E, vitamin D, dan nutrisi lain.
Tetapi ternyata nutrisi yang satu ini cukup vital dan penting bagi tubuh. Ia dibutuhkan untuk pertumbuhan sel, fungsi immune, produksi hormon, dan membantu menjaga berat badan tetap seimbang. Menurut University of Illinois McKinley Health Center, seperti dikutip dari Livestrong.com, protein membantu mencukupi 10%-35% kebutuhan kalori tubuh. Atau setidaknya 200-700 kalori yang akan dengan mudah dibakar dengan melakukan kegiatan sehari-hari.
Yang terjadi pada tubuh saat kekurangan protein
Memang tidak menyebabkan kematian secara langsung, tetapi protein punya peran besar dalam banyak hal di dalam tubuh. Kekurangan protein dapat menyebabkan penyakit kwashiorkor, pertumbuhan yang tidak maksimal, rambut rontok, perubahan warna kulit, penyembuhan luka yang sangat lama, problem pencernaan, kurang cairan, kerusakan pada liver dan penurunan kekebalan tubuh.
Pentingnya protein sebagai asupan sehari-hari
Ada beragam manfaat yang bisa dipetik dari konsumsi protein, seperti:
Pembentukan otot
Fungsi utama protein adalah untuk pembentukan otot dan sel-sel di dalam tubuh. Protein ini nanti akan menjadi makanan untuk otot agar tetap tumbuh berkembang. Apabila otot yang terbentuk tetap terpiara dengan baik, maka ia akan membantu tubuh memaksimalkan pembakaran lemak sehingga berat badan tetap seimbang.
Meningkatkan sistem immune
Protein memegang peran utama dalam hal kekebalan tubuh. Disebutkan oleh University of California, Los Angeles bahwa mereka yang mengonsumsi protein terlalu sedikit akan jauh lebih mudah terserang penyakit.
Dan perlu diketahui bahwa sel darah putih terbuat dari protein. Sel darah putih ini sendiri dapat membantu mencegah serangan virus dan bakteri di dalam darah.
Beberapa jenis protein yang diperoleh dari susu dan whey juga berfungsi meningkatkan glutathione, yang berperan sebagai antioksidan dan memerangi bakteri serta virus.
Menyeimbangkan produksi hormon
Salah satu bahan untuk memproduksi hormon adalah protein. Fungsi protein di sini adalah menunjang proses sekresi, dan membantu pelepasan hormon pada tubuh, termasuk hormon testeosterone serta hormon pertumbuhan.
Menurut Richard B Kreider, Ph.D, telah banyak penelitian yang menunjukkan bukti bahwa pertumbuhan tubuh serta otot sangat dipengaruhi oleh protein. Oleh sebab itu, sejak dini, anak-anak harus diberi kecukupan asupan protein agar pertumbuhannya baik.
Fungsi lain
Protein juga penting bagi kesehatan liver, di mana ia akan membantu memperbaiki sel-sel liver yang rusak, terutama yang sedang sakit atau terlalu sering mengonsumsi alkohol.
Protein banyak ditemukan pada produk susu, produk kedelai, ikan laut dan lain sebagainya. Oleh karena itu, masukkan protein dalam daftar belanja Anda yuk.