Aduh, Wanita Ini Punya Jenggot Yang Tidak Mau Dicukur

Fimela diperbarui 03 Okt 2013, 11:00 WIB

Ladies, masih ingat dengan Conchita Wurst? Seorang penyanyi transgender dari Austria yang memilih menjadi wanita dan selalu tampil cantik di atas panggung. Satu hal yang unik darinya yaitu dia tidak pernah mau mencukur jambangnya. Jadi kesan pertama Anda ketika melihatnya akan merasa aneh. Hal ini memang sengaja dia lakukan karena dia terlahir dengan kelamin pria, dan dia memang ingin mempertahankan sisi laki-lakinya.

Namun di Indonesia, seorang wanita asal Teluk Bintan di Kepulauan Riau ternyata mempunyai kelebihan yang unik yang mungkin akan mengingatkan Anda dengan Conchita. Dialnsir oleh Merdeka.com (3/10). Di dagunya tumbuh jenggot yang panjang yang membuatnya terlihat seperti pria. Wanita ini bernama Agustina dan saat ini berumur 38 tahun.

Agustina terlahir normal dan cantik seperti wanita lain pada umumnya. Namun setelah melahirkan anak pertamanya ketika dia berumur 25 tahun, di dagunya mulai tumbuh jenggot yang panjang layaknya pada pria. Hal ini tentu saja membuatnya bingung dan resah. Dengan kebingungan dia mulai mencukur jenggotnya, namun anehnya Agustina akan merasakan kesakitan yang luar biasa ketika dia mencukur jenggot tersebut.

Kelebihan unik ini membuatnya takut dan minder. Sebagai seorang ibu, dia selalu memikirkan anak-anaknya. Jika teman-teman anaknya tahu tentang hal ini, dia takut nanti anaknya akan menjadi korbannya. Karena banyak hal, dia akhirnya memutuskan untuk menyembunyikan jenggotnya ini dengan menggunakan hijab.

Saat ini Agustina mempunyai dua buah hati yang sangat dicintainya, yang tertua berumur 19 tahun dan adiknya baru saja berumur 3 tiga tahun. Agustina mengambil langkah berani untuk membuka hijab dan mengatakan kepada publik tentang hal ini. Dia berharap masyarakat dapat menerima dan mengerti keadaannya.

Agustina bukanlah satu-satunya wanita yang mempunyai jenggot. Di salah satu stasiun televisi di Inggris beberapa minggu lalu, seorang wanita asal Jerman juga mempunyai masalah yang sama. Dia tampil di depan televisi agar semua wanita berjenggot tidak perlu takut dengan hal ini. Ini memang salah satu kelainan genetik yang disebut hirsutism. Hirsutism ini disebabkan oleh meningkatnya kadar hormon androgen dalam dirinya.

 

 

(vem/sir)