Kesedihan Calon Pegawai Negeri Yang Tertipu Miliaran Rupiah

Fimela diperbarui 01 Okt 2013, 18:00 WIB

Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah pekerjaan idaman. Bekerja di Pemerintahan membawa banyak manfaat, seperti asuransi, uang pensiun dan jaminan lainnya. Tidak sedikit orang yang berusaha keras untuk lolos tes CPNS dan menjadi PNS agar mereka tidak harus bingung mencari pekerjaan lain.

Setiap tahunnya, tidak banyak lowongan PNS yang dibuka. Ratusan ribu yang mendaftar, yang diterima hanya sebagian kecil saja. Karena itulah banyak orang berlomba-lomba untuk diterima dan ada yang tergiur menggunakan 'jalan pintas.'

Ada pihak-pihak yang memanfaatkan hal ini untuk menjadi calo dan menjanjikan mereka diterima menjadi PNS. Ada yang bersikukuh untuk tidak menggunakan calo, ada pula yang terbujuk dan malah tertipu ladies. para CPNS ini rela mengeluarkan uang puluhan hingga ratusan juta agar diterima untuk menjadi PNS. Sungguh ironis sekali.

Penipuan calo CPNS ini satu persatu terbongkar. Mengejutkan, ada satu orang calo yang 'menipu' CPNS hingga 1,7 miliar rupiah lho! Anom Djatmiko, pria yang mengaku dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan menjadi otak pelaku penipuan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Anom berhasil menipu 9 orang CPNS hingga meraup uang Rp 1,7 miliar.

Anom kini sedang dicari oleh Polisi karena dilaporkan oleh orang-orang yang tertipu dengan tawarannya bisa menjadikan seseorang menjadi PNS. 9 orang yang ditipu oleh Anom merugi mulai dari 100 juta hingga hampir 200 juta lho! Sungguh angka yang sangat banyak dan bila dipakai untuk membuka usaha, akan bisa menghasilkan dan tidak kalah besarnya dari PNS.

Kejadian ini semoga menjadi pelajaran bagi kita bersama untuk tidak memakai 'jalan pintas' untuk mencari pekerjaan ataupun rezeki. Yakinlah pada kemampuan Anda ladies. Yuk bagikan artikel ini pada orang-orang yang kita sayangi agar tidak menjadi korban penipuan.

(vem/sya)
What's On Fimela