Hebatnya, Pria Ini Berenang Dengan Tubuh Terbungkus Rapat

Fimela diperbarui 01 Okt 2013, 10:30 WIB

Berenang biasanya Menggunakan baju yang elastis karena ketika berada di dalam air, tubuh harus bisa leluasa bergerak agar tidak tenggelam. Anda suka berenang ladies? Bila iya, baju berenang yang nyaman akan membuat kegiatan berenang Anda semakin asyik. Tapi tidak dengan laki-laki ini. Dia membungkus seluruh tubuhnya saat berenang lho! Waduh seperti apa itu ya?

Jane Petkov, 59 tahun dikenal sebagai manusia amfibi di negeri asalnya. Dalam memecahkan rekor pada 10 September lalu di Danau Orhid, Makedonia, dia hanya bergantung pada konsentrasi dan teknik pernapasan khusus. Jane yang berasal dari Bulgaria ini berenang dengan badan terbungkus rapat, yang berarti tangan kakinya tidak bisa digerakkan sama sekali.

Pria yang sudah tak lagi muda ini menggunakan celana pendek dan tanpa kaus. Kemudian dibantu dengan timnya, Jane membungkus dirinya dan melompat masuk ke dalam air. Banyak orang yang penasaran dan bertanya-tanya, bagaimana bisa Jane bertahan tidak tenggelam padahal tubuhnya tidak bisa digerakkan sama sekali?

Jane juga menderita anemia parah yang bisa kambuh kapanpun. Namun pria ini tidak menyerah dan tetap bertekad kuat untuk memecahkan rekor. "Untuk kilometer pertama saya kedinginan, tapi setelah itu baik-baik saja. Jika airnya lebih hangat ak bisa berenang lebih dari 10 kilometer," ungkapnya seperti dilansir Oddity Central (24/9) dan dikutip dari merdeka.com.

Jane berenang dan bisa bertahan di dalam air hingga ke tepian danau. Sampai di tepi, rekan Jane membuka pembungkus Jane. Laki-laki ini baik-baik saja dan tubuhnya sedikit memar karena peredaran darah tidak lancar. Namun aksi berenang tanpa menggerakkan badannya ini sukses ladies.

Laki-laki dengan rambut yang mulai memutih ini mengirimkan videonya ke Guinnes Book of Records dan berharap rekor berenang dengan tubuh terbungkus ini bisa dicatat. Jane ingin menorehkan satu kenangan manis selama hidupnya. "Aku hanya ingin tercatat dan tidak terhapus begitu saja saat aku sudah meninggal," ujar Jane. Setiap orang memiliki caranya sendiri untuk memaknai hidupnya. Apakah Anda juga memiliki rencana untuk membuat Anda tertoreh dalam sejarah, ladies?

(vem/sya)