Membawa Handphone ke sekolah memang seharusnya dimatikan saat jam pelajaran agar tidak mengganggu ladies. Bagaimana tidak, handphone yang menyala atau dipakai untuk chatting di kelas bisa memecah konsentrasi murid. Pihak sekolah sering mengadakan razia pada muridnya yang membawa handphone dan tetap dinyalakan. Bila tidak, Guru di kelaslah yang biasanya mengingatkan dan membawa Handphone muridnya hingga jam pelajaran berakhir.
Bagaimana bila murid merasa tidak terima sampai membunuh Gurunya? Hal ini sangat berlebihan dan mengejutkan ladies. Lei, siswa SMP di Kota Fuzhou, sebelah timur laut Provinsi Jiangxi China ini marah pada Guru Kimianya karena Handphonenya disita saat melakukan praktikum. Tiba-tiba saja, Lei menggorok leher Gurunya hingga darah berderai di ruangan kelas dan menimbulkan suasana mencekam.
Lei masuk ke dalam ruang kelas Gurunya dan menggorok Gurunya dengan kejam. Sang Guru tidak bisa melawan dan meninggal dunia dalam keadaan yang mengenaskan ladies. Setelah membunuh Gurunya, Lei melarikan diri dan meninggalkan Sun Wakang, Gurunya dalam keadaan tak bernyawa.
Rasa bersalah terus menghantui Lei dan akhirnya dirinya menyerahkan diri. Pihak sekolah kaget dan sangat berduka karena kejadian ini. Sun menyita Handphone Lei karena Lei memainkannya saat jam pelajaran. Namun saat pulang sekolah, Sun mengembalikan Handphone itu pada Lei dengan nasihat agar jangan bermain Handphone lagi saat jam pelajaran berlangsung.
Rupanya Lei tidak terima dan masih marah. Kejadian buruk ini terjadi pada hari Rabu (18/9) dan membawa duka mendalam bagi keluarga Sun. Sun selama ini dikenal sebagai laki-laki dan guru yang baik, tidak pernah memarahi murid dan selalu sabar. Masalah ini sebenarnya sederhana, namun entah kenapa kini seseorang bisa dengan mudah membunuh orang lain hanya karena marah dan tidak bisa menahan diri.
BACA JUGA
5 Overdosis Teraneh Yang Pernah Terjadi
Niatku Mencari Pekerjaan, Teganya Mereka Menjadikanku Wanita Penghibur
Rusak Nama Baik, Keluarga Tega Eksekusi Putrinya Sendiri
Kisah Tragis TKW Indonesia, Dianiaya Dan Dihukum Mati di Malaysia
Ingin Bersama Selamanya, Pria Ini Malah Lecehkan Kekasihnya
Duka Gadis Yang Berjihad Seks Dan Hamil Saat Pulang ke Negaranya
(vem/sya)