Rezeki, umur, hidup dan mati seseorang adalah rahasia dan kuasa Tuhan. Manusia hanya bisa berusaha dan pasrah, karena Tuhan lah yang memiliki rencana terbaik bagi umatNya. Ketika pagi hari kita terbangun dan sore hari mendapatkan musibah, tidak akan pernah menduga sebelumnya. Begitu pula yang dirasakan oleh keluarga yang menjadi korban kecelakaan maut Dul pada hari Minggu (8/9).
Kaget dan syok, tubuh lemas dan air mata mengalir deras. Ketika orang-orang yang disayangi harus 'pergi' secara tiba-tiba tanpa ada sakit atau pertanda apapun sebelumnya. Para korban kecelakaan memiliki keluarga yang menanti mereka di rumah. Begitu menyakitkan ketika mereka pulang ke rumah dalam keadaan tak bernyawa.
Korban kecelakaan Dul adalah 6 orang yang memiliki anak, ibu, istri, keluarga yang sangat kehilangan mereka. Kesedihan begitu terasa di kediaman duka masing-masing korban, ketika para keluarga masih meratap kehilangan. Ahmad Dhani sebagai seorang Ayah, bertanggung jawab penuh terhadap kesalahan yang dilakukan oleh putra nya itu.
Dhani beserta dua anaknya yaitu Al dan El mengunjungi rumah korban kecelakaan yang melibatkan Dul (10/9). Dhani mengucapkan bela sungkawa, dan berjanji akan menanggung semua beban yang dipikul oleh keluarga. Dhani tahu bahwa nyawa tidak akan bisa diganti dengan apapun juga. Namun Dhani berusaha meringankan beban keluarga yang ditinggalkan, dengan memberi santunan dan biaya sekolah bagi anak-anak mereka.
Keluarga korban menghargai niat baik Dhani dan mereka menyadari bahwa takdir Tuhan tidak akan bisa diubah lagi. Mereka berusaha tegar, walau air mata masih mengalir dari pelupuk. Ikhlas, adalah satu-satunya yang bisa dilakukan oleh ibu, istri, anak dan keluarga yang ditinggalkan korban kecelakaan. Mereka berusaha berbesar hati, walau pasti sulit sekali.
"Kami berusaha untuk ikhlas, dan menerima niat baik mas Dhani. Kami menghargai mas Dhani yang sudah mau mengakui kesalahan putranya dan bertanggung jawab" ujar salah satu ibu korban dengan air mata nyaris menetes. Kehilangan tidak akan pernah mudah, terlebih bila terjadi secara tiba-tiba.
Musibah adalah salah satu takdir Tuhan yang menguji ketegaran dan keikhlasan umatNya. Kesedihan yang terus menghujam ternyata tidak membuat keluarga korban terpuruk. Mereka berusaha tegar dan ikhlas, menerima garis yang sudah direncanakan oleh Tuhan. Vemale mengucapkan turut berduka dan berdoa semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kesabaran menghadapi musibah ini.
BACA JUGA
Oh Ternyata Ini Lho Maksud Vicky Prasetyo
Perceraian Orang Tua Masih Membuat Dul Trauma
Kelalaian Dhani Jaga Buah Hati Membuatnya Terancam Dipenjara
(vem/sya)