Oleh-oleh Lebaran: Makanan Khas Mancanegara

Fimela pada 05 Sep 2013, 00:01 WIB

Bicara kelezatan makanan hari raya tentu saja tak ada habisnya! Tetapi jika ingin menengok apa yang disajikan di negara lain di hari istimewa tersebut, Anda pasti akan berdecak kagum. Unik, khas dan kreatif!

Jika di Indonesia kita punya ketupat , opor dan rendang di setiap hari Raya Lebaran, maka di beberapa negara lain, hidangan non-beras mendominasi meja makan. Ayo, kita simak daftar makanan khas dari mancanegara oleh-oleh Vemale kali ini:

Hyderabad Haleem di India

Makanan khas lebaran India ini merupakan hidangan yang berbahan utama bubur gandum, daging sapi atau kambing , kacang lentil yang ditumbuk halus. Bumbunya banyak rempah-rempah seperti jahe, kunyit, kayu manis, jinten, cengkeh, lada hitam, bawang putting, kapulaga dan lainnya. Bubur gandum ini biasanya disantap saat panas dengan irisan telur rebus, ketumbar cincang, taburan bawang goreng dan perasan air jeruk lemon.

Kari Chotpoti di Bangladesh

Meski sama-sama menggunakan santan, Kari ini berbeda dengan kari  di Indonesia. Tidak ada daging sama sekali, namun terbuat  dari kacang polong, kentang dan telur. Sehingga kari ini bisa dibilang lebih sehat karena kaya protein dan rendah kalori.

Iftariye di Turki

Sebagai negara dengan mayoritas muslim, Turki memiliki menu khas Lebaran yang cukup unik, namanya Iftariye, semacam pizza. Terbuat dari bahan utama terigu, hidangan ini dihias  dengan berbagai pilihan topping, yang terdiri dari kurma, buah zaitun, keju, roti pise, keju, dan lainnya.

Meloui dan Chicken Bastilla di Maroko

Makanan yang selalu ada di meja makan saat Lebaran ini, mirip dengan Roti Cane di Aceh. Namun,  jika di Aceh ditemani Kari saat memakannya, di Maroko makan Meloui dengan campuran madu dan mentega. Bahan dasar Meloui sendiri adalah terigu, gula, garam dan ragi yang dimasak dengan proses pemanggangan. Sementara Chicken Bastilla adalah sejenis kue berbahan dasar ayam yang diberi bumbu kunyit, kayu manis, lada dan jahe.

Sheer Kurma di Pakistan

Buah kurma diolah secara kreatif oleh orang Pakistan menjadi makanan semacam puding yang dicampur dengan susu dan soun (vermicelli noodles). Kelezatan dengan rasa unik!

Sa Nwin Ma Kin di Myanmar

Sejenis cake atau pudding yang berbahan dasar butiran gandum. Biasanya disantap dengan Danbauk Htamin (nasi Biryani) yang disajikan dengan irisan mangga, daun mint dan cabe hijau.

Tabbouleh dan Hummus di Lebanon

Ini merupakan salad khas Lebanon. Terdiri dari potongan parsley, daun mint, bawang Bombay, bulgur, dan disiram saus lemon dan minyak zaitun. Bulgur sendiri adalah sejenis sereal yang sering digunakan sebagai campuran dalam berbagai makanan Timur Tengan dan Yunani. Rasanya unik, renyah, segar, cocok sebagai makanan pembuka ataupun camilan yang disantap bersama pita bread.

Sudah pernah mencoba salah satunya?

(vem/aik)