Kalau sudah bermotif, apakah baju tidak boleh dipakai dengan yang bermotif lagi?
Memadupadankan busana bermotif vs bermotif ternyata bukan larangan. Apabila tahu triknya, justru padupadan tersebut akan menjadi kombinasi yang cantik di tubuh.
Bagaimana seharusnya memadupadankan motif busana printing itu ya? Yuk simak.
Curvy body vs printing
Punya tubuh berisi tak perlu takut akan motif printing. Seperti Drew Barrymore misalnya, tubuhnya yang berisi membuatnya harus pandai memilih busana. Namun, ia masih bisa mengenakan motif printing dengan trik yang dipakainya, sehingga ia masih terlihat langsing dan enak dipandang.
Untuk tubuh curvy, disarankan agar mengombinasikan warna gelap sebagai atasan, dan warna lebih terang untuk bawahan. Motif printing yang bisa dipadukan, baiknya tidak bermotif sama. Dan dianjurkan agar volume printing bawahan lebih banyak daripada atasan.
Memadukan pattern bunga
Motif bunga memang paling sulit dipadukan dengan motif lain. Disarankan agar motifnya bernuansa sama-sama nature agar tetap cantik. Triknya adalah dengan membedakan tone warna. Warna gelap dan warna netral. Kemudian agar terlihat tidak saling bermusuhan, berikan sentuhan aksesoris ikat pinggang atau obi dengan tone warna gelap sehingga seperti menjadi pengikat antara kedua warna.
Bold vs thin
Kuncinya adalah yang satu warnanya harus gelap, dan yang satu lagi lebih terang. Untuk memadukan dua motif yang jelas-jelas berbeda, Anda harus memilih motif yang berwarna netral.
Misalnya memadukan motif abstrak dengan garis. Pilih motif garis yang tipis dan tidak berukuran terlalu lebar untuk dipadukan dengan motif abstrak.
Polkadot
Bagaimana agar motif polkadot dapat diterima oleh motif printing lainnya? Menyiasatinya, cari motif printing lain yang merupakan kombinasi dan masih mengandung motif dot di dalamnya. Bermain dengan warna, Anda akan membuat kedua motif menyatu seperti sebuah gradasi yang tak terlihat jauh perbedaannya.
Motif stripes
Kalau dua-duanya motif stripes, pastikan Anda memadukan dua motif stripes yang senada. Maksudnya di sini adalah, bila bentuknya horizontal maka dipadukan dengan horizontal, bila motifnya vertikal, padukan dengan vertikal agar tidak saling silang.
Selain itu, aturan dasar bold vs thin tetap harus diaplikasikan. Pilih motif strip kecil untuk menjadi atasan, dan strip besar bold sebagai bawahan untuk membuat tubuh terlihat lebih langsing.
Mix match color range
Trik lain untuk memadupadankan aneka motif yang berbeda adalah dengan memilih tone warna yang sama. Anda bisa bebas mix match motif jika memang warnanya senada atau merupakan gradasi. Sehingga di sini bisa terlihat suatu keserasian tersendiri, sekalipun motifnya berbeda.
Seru juga kan mix match motif busana yang ada di lemari Anda. Tak harus membuang dan mengganti semuanya kok bila kondisinya masih bagus. Anda hanya butuh sedikit kreativitas untuk membuat tampilan baru setiap harinya. [initial]
BACA JUGA:
DIY: Cara Mudah Jepit Rambut Bentuk Pita
Tips Menyimpan Perhiasan Memakai Cetakan Es Batu
5 Cara Cantik Memperbarui Sandal Lama Anda
(vem/bee)