Tak Punya Paspor, Pesawat Ini Tetap Memutar Balik Dan Menjemput Gadis Pengidap Kanker ke New York

Fimela diperbarui 20 Agu 2013, 19:04 WIB

Sebuah pesawat Israel yang membawa penumpang anak-anak penderita kanker, sudah menyiapkan diri untuk lepas landas menuju New York. Bahkan pesawat ini sudah mulai beranjak meninggalkan bandara.

Namun setelah beberapa saat persiapan lepas landas, pesawat itu tiba-tiba memutar balik dan kembali ke bandara. Ada apa yang sebenarnya terjadi?

Ternyata hal ini terjadi karena mereka hendak menjemput seorang anak yang masih tertinggal di bandara. Inbar Chomsky adalah seorang anak penderita kanker berusia 11 tahun yang masuk dalam daftar penerbangan pesawat tersebut.

Sayangnya, Chomsky kehilangan paspor miliknya. Terikat pada aturan yang berlaku, dengan berat hati staf maskapai penerbangan mencoretnya dari nama penumpang.

Sebagaimana seorang anak kecil yang sudah membayangkan dia akan terbang ke New York, Chomsky pun menitikkan air mata. Para kru sudah menunda perjalanan satu setengah jam demi mencari paspor gadis itu, namun tak bisa ditemukan.

Perasaan berat hati itu makin berat mengetahui bahwa gadis ini mengidap kanker dan seharusnya ia bisa mengikuti camp seru bersama teman-temannya di New York. Namun ketika pesawat tersebut sudah menjauhi gate dan hendak terbang lepas landas, seorang teman Chomsky menemukan bahwa paspor gadis itu terselip di salah tas peserta.

Mendadak sang pilot menghentikan pesawat dan memutar balik. Ini adalah sebuah kejadian langka karena pesawat di sana sangat jarang memutar balik ketika sudah melakukan persiapan lepas landas.

Sang pilot bukan melanggar aturan yang ada, namun ia tidak membiarkan seorang anak kecil kecewa dan menangis di bandara melihat kepergian pesawatnya itu. Akhirnya Chomsky pun berhasil ikut penerbangan dan riuh haru menyambut gadis kecil itu di dalam pesawat.

Camp menuju New York ini memang diadakan untuk para anak-anak yang mengidap penyakit kanker. Dalam camp tersebut, ada banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang anak-anak ini.

Sebagai salah satu anak yang mengidap kanker, beruntunglah Chomsky bisa mengikuti penerbangan kali ini dan sang pilot mau memutar balikkan pesawatnya.

Mungkin hal ini nampak sederhana, namun sangat penting bagi mereka yang tak tahu berapa lama kesempatan hidup yang mereka miliki seperti Chomsky.

BACA JUGA 

Tidak Ingin Dipaksa Menikah, Gadis di Inggris Pakai Sendok Untuk Menyelamatkan Diri

Patah Hati, Pemuda Malang Ini Memutuskan Bunuh Diri

Kura-Kura Ini Menyamar Menjadi Burger Agar Bisa Naik Pesawat

Begadang Demi Memenuhi Pesanan Sudah Biasa Bagi RPC

Pria Ini Terobsesi Jadi Kucing Raksasa Dengan 1.000 Tato Motif Leopard

Hebatnya, Pria Ini Bertahan 5 Hari di Dalam Air!

(vem/gil)