Siapa sih yang tidak suka kucing? hewan berbulu ini merupakan salah satu dari hewan yang paling banyak dipelihara di dunia. Kucing juga hewan jinak yang tidak berbahaya untuk anak-anak. Jaman sekarang kucing juga memiliki kontes dan beribu jenis aksesoris lucu layaknya para wanita.
Selain sebagai makhluk yang bisa kita peluk dan rawat ternyata kucing juga bisa membantu pihak polisi untuk kasus kejahatan. Apakah para kucing mendadak menjadi superhero dan memakai pakaian super? tenang ladies, para kucing tidak berubah menjadi Spiderman, Batman atau Superman kok. Tapi cukup membiarkan mereka berjalan-jalan dengan bebas berkeliling rumah sudah membuat para kucing ini seolah-olah berpatroli dan menjadi saksi hidup dari tindakan kejahatan.
Kalau biasanya bulu kucing yang rontok di sekeliling rumah itu mengganggu tapi hal ini tidak berlaku untuk kepolisian di Inggris. Seperti yang dilansir dari how.msn.com (15/08/2013) kepolisian Inggris mulai menggunakan bulu kucing sebagai data untuk mengidentifikasi kejahatan melalui sebuah database DNA yang memungkinkan bulu kucing menjadi bukti forensik kasus kejahatan yang terjadi di rumah yang memiliki kucing sebagai peliharaannya.
Hal ini juga berdasarkan data kalau rata-rata rumah di Inggris memiliki kucing sebagai hewan yang mereka pelihara. Database DNA untuk kucing ini juga sudah mulai digunakan di Amerika dan juga Kanada. Dengan adanya bantuan dari bulu kucing yang mungkin menempel di benda-benda para pelaku kejahatan akan sangat membantu mendapatkan bukti dan waktu penangkapan yang lebih cepat.
Selain lucu ternyata kucing kita juga berguna untuk membantu kepolisian kita bergerak cepat dan tepat. Duh, jadi makin sayang sama si meong yang satu ini.
(vem/eve)