Insomnia adalah salah satu gangguan tidur yang menyiksa. Sulit tidur kadang tak hanya sehari, bisa sampai dua hari, bahkan lebih. Mungkin rasanya tidak apa-apa, namun sangat buruk efeknya bagi kesehatan.
Mengingat saat kita tidur, tubuh melakukan regenerasi dan detoksifikasi. Rangkaian proses yang diperlukan untuk menjaga tubuh dan pikiran kita tetap sehat. Orang yang insomnia, cenderung rawan mengalami masalah kesehatan dibanding mereka yang bisa tidur dengan teratur.
Dilansir dari Dailymail, mereka yang sulit tidur cenderung mudah makan lebih banyak. Namun penelitian terbaru dari Universitas California mengatakan bahwa ada hubungan antara insomnia dengan aktivitas otak yang menjadikan orang lebih mudah gemuk.
Menurut Profesor Matthew Walker, mereka yang mengalami insomnia cenderung memilih makanan tinggi kalori. Hal ini karena ketika mereka merasa sulit tidur, nafsu makan bisa melonjak dengan cepat dan membuat seseorang mudah ingin makan.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Profeso Walker, mereka mencoba meneliti orang yang sulit dan mudah tidur sambil menunjukkan beberapa daftar makanan. Di antaranya ada makanan sehat dan aneka junk food seperti burger, pizza dan donat.
Dari penelitian tersebut, Profesor Matthew Walker menyimpulkan bahwa mereka yang tidur cukup, akan mampu menjaga kesehatan hingga memilih makanan yang baik untuk kesehatan mereka. Maka, tidak salah bila insomnia dan begadang sangat disarankan untuk segera diatasi.
Begadang dan insomnia apabila tidak segera diterapi, akan berakibat pada resiko kesehatan lainnya seperti penyakit paru dan kegemukan. Bila Anda memang mengalami insomnia yang parah, ada baiknya untuk menghubungi dokter ahli dan tak sembarangan mengonsumsi obat tidur.
BACA JUGA
Ingin Dipeluk Anak, Ibu Bulatkan Tekad Diet
Bayi-bayi Prematur Ini Bisa Taklukkan Dunia
Galau Dan Susah Tidur, Mana Yang Lebih Dulu?
40 Persen Manusia Berpotensi Wasir, Ini Cara Mencegahnya!
(vem/gil)