Mengatasi Bau dan Keringat Berlebih Pada Telapak Kaki

Fimela diperbarui 30 Jul 2013, 17:00 WIB

Dalam kasus tertentu, ada orang-orang yang dengan mudah berkeringat pada bagian telapak kaki. Kondisi ini normal karena setiap orang lahir dengan jumlah kelenjar keringat yang berbeda. Ada juga yang mudah berkeringat karena masalah psikologis atau penyakit tertentu.

Jika Anda sering berkeringat di bagian kaki atau kaki terasa lembab, hal ini bisa membuat percaya diri menurun, karena kaki yang berkeringat bisa bau jika bercampur bakteri. Rasa lembab di kaki juga tidak nyaman. Untuk mengatasinya, lakukan cara-cara ini!

1. Rendam Dengan Air Garam

Sekali seminggu, rendam kaki dalam campuran 1 liter air hangat dan 60 gram garam laut. Rendaman ini dapat membuat kaki lebih nyaman dan membantu meredakan keringat berlebih.

2. Pakai Bedak Khusus

Untuk mencegah bau kaki, gunakan bedak deodorant khusus kaki. Gunakan sebelum Anda memakai alas kaki atau sebelum memakai kaus kaki setiap hari.

3. Gunakan Kaos Kaki Yang Menyerap Keringat

Memakai kaus kaki adalah pilihan tepat untuk membuat keringat Anda cepat diserap dan tidak memberi kesan gerah dan tidak nyaman.

4. Hindari Alas Kaki Dari Plastik

Alas kaki yang terbuat dari plastik menyulitkan pori-pori kaki bernapas. Pilih sepatu yang terbuat dari kulit atau gunakan alas kaki yang lebih terbuka. Rasa sejuk di kaki akan mengurangi keringat berlebih.

5. Rawat Alas Kaki

Alas kaki yang sudah lama dipakai adalah sarang bakteri yang dapat menyebabkan bau kaki. Cuci alas kaki Anda secara teratur. Jika tidak boleh dicuci, angin-anginkan di lokasi yang hangat tetapi tidak kena matahari langsung agar kelembabannya hilang.

(vem/yel)
What's On Fimela