Fimela.com, Jakarta Tak sedikit orang berpikir bahwa kebahagiaan merupakan suatu hal yang datang entah dari mana, menghampiri dan menjadi saat-saat menyenangkan dalam hidup. Padahal, bahagia itu sumbernya dari dalam diri sendiri.
Bahagia ibarat 'bahan bakar' yang membantu kita terus melangkah dengan semangat. Tapi kalau terus mencari kebahagiaan di luar, yang ada kita akan sering kehilangan gairah menjalani hidup. Untuk itu, belajarlah menciptakan bahagia dengan apa yang dalam diri. Mungkin bisa dimulai dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan di bawah ini setiap hari. Yuk!
Memulai hari lebih awal
Bangun seiring matahari terbit akan membuat energi dan mood meningkat drastis. Menjalani aktivitas pun akan lebih semangat. Coba deh lakukan, lalu bandingkan dengan ketika bangun siang. Pasti jelas bedanya.
Banyak olahraga
Sebuah penelitian dari University of Vermon menemukan bahwa olahraga selama 20 menit akan membuat suasana hati lebih baik selama 12 jam. Jika dilakukan pagi hari, berarti mood selama beraktivitas akan sangat baik, kan?
Olahraga mampu meningkatkan endorfin atau hormon bahagia, serta mengurangi hormon kortisol yang memicu stres dan adrenalin yang membuat cemas. So, perbanyak olahraga!
Senyum
Yes, senyum bisa memicu kebahagiaan! Dengarkan musik favoritmu di pagi hari, luangkan waktu untuk menikmati teh atau kopi, cari hiburan di media sosial atau apapun yang bisa buatmu tersenyum. Semakin banyak tersenyum, semakin menyenangkan hari yang dijalani.
Belajar lebih santai
Bukan berarti harus bermalas-malasan, tapi terkadang terlalu sibuk berlari bisa buat lupa menikmati keindahan sekitar. Cari waktu menjauh dari hingar bingar sejenak. Pergi ke taman, ke hutan, atau ke kedai kopi favorit untuk me time. Sesekali, ambil cuti panjang dan pergilah berlibur!
Bertemu orang-orang baru, ke tempat-tempat baru, menjelajahi alam, menikmati keindahan akan sesuatu, akan memperluas sudut pandangmu dalam memaknai hidup.
Cari lingkungan yang positif
Memilih lingkungan yang tepat akan sangat berpengaruh pada kebahagiaan. Jauhi semua yang negatif, tempatkan dirimu di antara orang-orang yang bahagia dan mampu memasok energi positif alih-alih menyerap kebahagiaan dengan hal-hal yang tidak menyenangkan. Berada di sekitar orang yang bahagia dan mencintai hidupnya akan membuatmu merasa lebih baik.