Khidmatnya Berpuasa di Negara Islam, Aljazair

Fimela diperbarui 24 Jul 2013, 18:00 WIB

Aljazair adalah salah satu negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Terletak di benua Afrika, Aljazair identik dengan suhu udara yang panas. Tidak salah, karena suhu di sana bisa mencapai 45 derajat celcius, 2 kali lipat dari Indonesia yang biasanya berkisar antara 23-25 derajat celcius. Dengan suhu udara yang setinggi itu, bukan berarti ibadah puasa Ramadan di sana tidak menyenangkan ladies. Justru banyak kemudahan yang didapatkan ketika berpuasa di negara Islam seperti Aljazair.

Selain tantangan suhu udara yang tinggi, lama waktu puasa juga menjadi tantangan lain saat berpuasa di Aljazair. "Dalam jadwal resmi yang dikeluarkan oleh Kemenag Aljazair, imsak pada tanggal 1 ramadan itu jam 3.38 sementara magribnya jam 20.12. Sekitar 16 jam." kata Muhammad Nur Hayid, warga Indonesia yang tinggal di Aljazair kepada merdeka.com, Jumat (19/7). 

Karena penduduk Aljazair mayoritas Islam maka waktu untuk bekerja pun lebih pendek. Jam kerja di bulan Ramadan biasanya mulai jam 9.30 sampai jam 3 sore, berbeda jauh dengan di Indonesia yang biasanya hanya dikurangi 30-60menit saja. Karena hal ini, muslim di Aljazair bisa lebih khidmat menjalankan ibadah puasa Ramadannya. Mereka memiliki waktu untuk mengaji, mendengar dakwah, beribadah dan menelaah hadist.

Berbeda daerah tentu beda tradisi. Untuk Aljazair, tak ada acara ngabuburit atau sahur keliling seperti di indonesia. Di Aljazair yang umum terjadi semua keluarga masyarakat Aljazair selalu berusaha berbuka puasa bersama dengan anggota keluarganya. Setiap menjelang buka puasa, jalan-jalan yang biasanya macet menjadi longgar. Mereka lebih menikmati berkumpul, berbuka bersama dan menunaikan ibadah tarawih dengan khidmat.

Untuk menu berbuka, Aljazair memiliki menu khas yang disebut dengan Surbah. Surbah seperti sup tapi kental dengan campuran daging sapi, atau kambing atau ayam sesuai selera dan beberapa sayur mayur serta gandum yang sudah digilas dan hums (kacang kapri) dan ditaburi seledri). Makanan ini biasanya disantap dengan burek (seperti lumpia semarang tapi kulitnya agak keras sedikit, jadi renyah kalau dimakan) dan hubz (roti yang panjangnya setengah meter sebesar lengan). Sungguh nikmat disantap dalam cuaca yang panas.

Setiap negara memiliki kebiasaan dan tradisi sendiri saat berpuasa. Aljazair dengan suhu udara yang tinggi dan lama berpuasa lebih dari 12 jam justru khidmat karena bisa menghabiskan waktu lebih banyak untuk beribadah dan mendekat kepada sang pencipta.

BACA JUGA

Hati-Hati Makanan Berbuka Yang Mengandung Formalin

Enjoy the Feast of Ramadhan at Gandaria City

Indahnya Kerukunan, Masjid Dan Gereja Ini Bersebelahan

Paket Ramadan PHD Penyelamat Lapar Saat Sahur dan Buka Puasa

Bugar Selama Puasa

Sahur Itu Sunnah

(vem/sya)
What's On Fimela