Pisang Mana Yang Lebih Sehat Dan Mampu Mencegah Kanker?

Fimela diperbarui 18 Jul 2013, 17:30 WIB

Pisang adalah salah satu jenis buah-buahan yang dapat dikonsumsi sehari-hari. Ada banyak jenis buah pisang di Indonesia, yang mana favorit Anda?

Ternyata tidak semua buah pisang memberikan manfaat yang sama bagi kesehatan. Dilansir dari Time4Learning, ada beberapa jenis pisang yang memiliki khasiat lebih optimal dan mengandung senyawa khusus untuk melawan sel-sel kanker. Wah, pisang yang seperti apa sih?

Pisang pada umumnya mengandung vitamin A, C dan B6 yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Flavonoid di dalam buah pisang juga bisa menjadi salah satu antioksidan yang mencegah terjadinya oksidasi dan pembentukan sel kanker.

Namun, menurut sebuah penelitian dari Japanese Scientific Research, pisang dengan permukaan kulit kekuningan yang mengalami banyak bercak dan bintik hitam, memiliki substansi TNF (Tumor Necrosis Factor) yaitu sebuah senyawa yang mampu melawan sel abnormal dalam tubuh.

Konon, semakin banyak bintik hitam di permukaan kulit, maka semakin besar kemampuan imunitas yang diberikan oleh pisang tersebut. Pisang jenis ini memiliki kemampuan yang lebih baik dalam melawan pembentukan sel kanker dibanding pisang yang lainnya.

Beberapa pro dan kontra mengikuti penemuan ini. Dilansir dari yourtruefitnesshome.com, meski sesungguhnya pisang yang berkulit mulus dan tanpa bercak memiliki rasa yang lebih enak dan seharusnya mengandung kualitas yang lebih bagus, namun pisang bertotol tetap mampu memberikan dampak yang menyehatkan. Salah satunya adalah menghasilkan serotonin dan dopamin sehingga membantu pembentukan TNF tersebut dan meningkatkan kekebalan tubuh kita.

Well, lebih suka pisang yang kuning bersih atau pisang yang berbintik, tergantung selera. Namun bila Anda suka, pilihlah pisang dengan kulit berbintik yang memberikan khasiat maksimal dalam mencegah kanker.

Baca Juga

Hindari 6 Kebiasaan Makan Yang Buruk Saat Puasa Ramadan

Yuk Makan Kubis Agar Mengurangi Risiko Kanker Payudara

Makanan Yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Saat Puasa

Sarapan Sehat Tanpa Waktu Banyak Untuk si Kecil

Jangan 'Balas Dendam' Saat Berbuka Puasa

Mengatasi Hilangnya Nafsu Makan karena Radiasi dan Kemoterapi Untuk Kanker Payudara

(vem/gil)