Hindari Topik-Topik Ini Ketika Anda Ngobrol dengan Pria

Fimela diperbarui 05 Jul 2013, 18:30 WIB

Melontarkan sebuah guyonan tentu bisa membuat Anda dan pasangan semakin intim. Ini juga mungkin yang menjadi suatu penilaian bagi seorang pria, selera humor.

Memiliki selera humor yang bagus tentu juga akan berpengaruh terhadap keawetan hubungan Anda. Memang belum ada penelitian yang mengatakan bahwa ini adalah faktor utama, namun jika Anda menyadari, hubungan tidak bisa selalu dibicarakan terlalu serius. Harus ada sedikit bumbu untuk mencairkan hubungan dan membuat Anda semakin mesra.

Tapi ada beberapa topik yang harus Anda hindari ketika Anda sedang ngobrol bahkan ketika sedang saling melontarkan candaan. Jangan sampai ya, Anda menyinggung topik berikut ini.

Kelemahan

Pada dasarnya, pria memang paling bahagia ketika kita memuji dan membicarakan kelebihannya. Dan akan menjadi suatu pantangan untuk wanita membicarakan kelemahan pasangannya. Anda mungkin tahu bahwa pasangan Anda paling takut akan suatu hal seperti hewan tertentu. Tapi membuatnya sebagai bahan omongan apalagi di depan banyak orang adalah ide yang buruk. Dia bisa sangat tersinggung dan merasa Anda tidak bisa membedakan momen dan keadaan.

Pekerjaan

Dia mungkin sering mengeluhkan tentang bagaimana ia lelah dengan pekerjaannya atau betapa anehnya pekerjaannya. That's it. Layaknya wanita, pria juga memiliki keinginan untuk didengarkan, HANYA didengarkan. Mereka tentu akan sangat tersinggung apalagi jika bahan candaan Anda mulai menyinggung gaji dan kualitas pekerjaan yang mereka miliki.

Fisik

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, pria pada dasarnya hanya senang ketika dipuji. Ya walaupun wanita juga begitu, namun pria lebih dari wanita kalau bicara soal yang satu ini. Jangan sampai Anda membahas penampilan mereka apalagi fisik. Dia mungkin tidak lebih tinggi atau lebih besar dari teman di sekitarnya. Tapi percayalah, Ladies, ini akan sangat menyinggung mereka tanpa Anda sadari.

Kehidupan pribadi

Dia tentu akan menceritakan beberapa cerita senang atau sedih tentang kehidupannya, termasuk tentang kesalnya ia dengan kakak atau adik atau bahkan orang tua hingga siapa yang ada di masa lalunya. Namun, bukan berarti ini adalah waktu yang tepat untuk Anda ikut menjatuhkan siapa pun itu. Anda hanya perlu mendengarkan dan memberi respon yang netral.

Nah, Ladies. Itu tadi beberapa hal penting yang harus Anda catat dan pahami baik-baik ketika akan melontarkan sebuah candaan atau akan memulai sebuah pembicaraan dengan seorang pria. Jangan sampai keceplosan ya, atau dia akan ilfeel dan merasa tersinggung.

(vem/dyn)
What's On Fimela