Gigi Kuning Dianggap Jelek, Lebih Parah Dibanding Jerawat

Fimela diperbarui 01 Jul 2013, 10:00 WIB

Gigi putih bersih sejak dulu menjadi salah satu standar kecantikan, tidak hanya bagi wanita, tetapi juga para pria. Memiliki gigi putih dianggap dapat menaikkan status dan menunjukkan bahwa sang pemilik gigi adalah sosok yang bersih serta bisa merawat diri dengan baik. Selain itu, memiliki gigi putih bersih bisa membuat tampak lebih muda.

Dilansir dari situs Geniusbeauty.com, dokter gigi di Inggris mengatakan bahwa 75 persen warganya bersedia menjalani proses pemutihan gigi. Peningkatan ini terjadi karena gigi kuning dianggap sebagai hal yang tidak nyaman dan menjadi tanda bahwa si pemilik gigi tidak menjaga kebersihan mulut. Padahal warna gigi tidak hanya dipengaruhi rajin tidaknya seseorang membersihkan gigi, genetik, gaya hidup dan konsumsi obat tertentu bisa menyebabkan gigi kuning.

Bagi banyak orang gigi yang berwarna putih dianggap memiliki kelas sosial yang lebih baik. Selain itu, gigi putih dapat meningkatkan rasa percaya diri. Gigi kuning dianggap sebagai hal yang jelek, bahkan lebih parah dibandingkan rambut berantakan dan jerawat. Bagi para pria, memiliki gigi kuning sama buruknya dengan kebotakan.

Selain urusan percaya diri dan kecantikan, gigi putih ternyata bisa membawa keberuntungan. Para pelamar kerja kerja yang memiliki gigi putih bersih dan senyum menawan lebih mungkin diterima oleh perusahaan. Selain itu, mereka lebih sukses dan lebih mampu menarik hati atasan.

Bagaimana menurut Anda, apakah gigi putih menjadi salah satu indikasi kecantikan dan percaya diri?

(vem/yel)
What's On Fimela