Kasus kebakaran masih sering terjadi di Indonesia. Ada banyak penyebab kebakaran mulai dari arus pendek listrik, meledaknya tabung gas LPG atau penyebab lainnya. Tidak ada yang bisa memprediksi kebakaran namun kita bisa melakukan pencegahan. Namun rumah toko (ruko) di kawasan Penjaringan Jakarta Utara ini menjadi korban amukan si jago merah. Api membakar seluruh ruko dan mengakibatkan empat orang meninggal dunia.
Ruko itu menjadi gudang plastik dan berbagai barang jualan toko plastik lainnya. Di lantai dua dan tiga dipakai sebagai hunian. Pagi ini (26/6) tragedi memilukan ini terjadi. Penghuni ruko semuanya meninggal karena kehabisan oksigen ketika berusaha menyelamatkan diri. Mereka adalah Ibu Tanaichen (60), Ibu Liny (30), balita (2,5) dan seorang karyawan atas nama Parni (30). Mereka semua berada di lantai dua dan tiga ketika kebakaran ini terjadi dan kesulitan untuk keluar dari ruko.
Warga sekitar sudah berusaha untuk memadamkan api yang berkobar hebat di ruko yang beralamat di Jl Peting no 14, Teluk Gong, Penjagalan, Penjaringan, Jakarta Utara namun gagal. Isi ruko yang kebanyakan barang-barang dari plastik yang mudah terbakar membuat ruko itu semakin cepat dilalap api. Ibu Liny panik menggendong buah hatinya untuk turun dan keluar dari ruko namun tidak berhasil. Liny kehabisan napas dan akhirnya terjatuh dan meninggal dunia.
Kini pihak pemadam kebakaran masih berusaha keras untuk memadamkan api yang menghanguskan ruko tersebut. Tanaichen yang sudah berusia 60 tahun juga sudah lemas ketika menghirup banyak asap. Liny dan Tanachien gagal keluar dari ruko. Balita buah hati Liny pun ikut menjadi korbannya.
Ruko yang terbakar ini bisa dibilang adalah bangunan yang tanpa ada celah sehingga bila terjadi sesuatu akan susah untuk menyelamatkan diri. Bagi Anda yang tinggal di ruko atau bangunan tak bercelah lainnya, ada beberapa tips bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti kebakaran. Setidaknya Anda bisa waspada dan berjaga-jaga serta tips untuk menghindari terjadinya kebakaran.
1. Periksa selalu aliran listrik dan selang LPG. Ada baiknya ketika akan bepergian dan tidak ada orang di rumah, matikan meteran listrik atau nyalakan yang diperlukan saja.
2. Buat skema darurat. Anda harus tahu Anda harus bagaimana bila seandainya kebakaran mengenai tempat tinggal Anda. Ajarkan kepada seluruh anggota keluarga untuk segera menyelamatkan diri bisa ada sesuatu yang terjadi.
3. Buat pintu darurat. Tidak ada salahnya Anda membuat pintu darurat yang bisa dibuka dengan cepat tanpa harus mendorong-dorong rolldoor atau membuka gembok dengan susah payah.
4. Segera keluar dari bangunan bila terjadi kebakaran. Jangan panik menyelamatkan barang-barang karena barang yang hilang bisa dibeli lagi. Selamatkan keluarga Anda kemudian segera keluar dan meminta bantuan untuk memadamkan api.
Peristiwa kebakaran kerap terjadi dan jangan biarkan diri Anda lengah akan hal ini. Pastikan Anda dan keluarga tahu apa yang harus dilakukan bila menghadapi situasi seperti ini. Bagikan informasi ini kepada seluruh orang yang Anda sayangi agar mereka tahu bahaya dari kebakaran dan bagaimana cara mengatasinya.
BACA JUGA
7 Gadis Cantik Ini Berakhir Hidupnya Karena Hukuman Mati
Ingin Langsing, Wanita Ini 'Terpaksa' Aborsi Janin Yang Dikandungnya
Suu Kyi Perjuangkan Hak Menikah Beda Agama
(vem/)