Kurang Waras, Pria Ini Menusuk Wanita Hingga Tewas

Fimela diperbarui 19 Jun 2013, 15:15 WIB

Orang yang sakit secara mental kadang tidak terlihat dan malah membahayakan. Kita tidak pernah bisa mengetahui bagaimana kondisi psikologis seseorang dan bisa saja tiba-tiba orang itu melakukan hal buruk di depan kita. Ada banyak orang yang mengalami guncangan kejiwaan yang mengakibatkan celaka bagi orang lain. Hari ini (18/6) terjadi penusukan kepada seorang nenek berusia 70 tahun oleh orang yang tidak dikenal.

Hanny Suesanto tewas ditusuk pria bernama Adi yang diduga mengalami gangguan jiwa. Rudy (36) saksi mata, mengatakan peristiwa penusukan ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB pagi tadi. Rudi melihat pemuda stres tersebut tiba-tiba saja menusuk Hanny yang saat itu hendak menaiki angkutan umum menuju Kp. Melayu. Hanny yang sudah berusia lanjut langsung terjatuh dan mengeluarkan banyak darah. Sesaat setelah melakukan penusukan, Adi hendak kabur namun langsung ditangkap oleh orang-orang yang berada di lokasi tersebut.

Adi pun langsung dibekuk oleh polisi dan dibawa ke kantor polisi untuk ditanyai mengapa dia melakukan hal keji itu. Dengan wajah tidak berdosa Adi menjawab dengan jawaban yang sejujurnya "Lagi pengen ngebunuh aja, tidak ada yang nyuruh, tidak ada bisikan gaib," ujarnya di Mapolsek Jatinegara, Rabu (18/6) dikutip dari merdeka. Jawaban Adi membuat polisi melakukan tes terhadap kesehatan mental Adi.

Adi berprofesi sebagai pengamen ini mengaku telah membawa sebuah pisau dapur dari rumah untuk melukai siapa pun orang yang ada di dekatnya. Adi berkata bahwa dia memang ingin membunuh dan tidak memiliki alasan lainnya. Hanny yang sempat dilarikan ke rumah sakit sayangnya tidak tertolong. Hanny meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit. Kasus ini kini ditangani oleh kepolisian.

Mengenai kondisi kejiwaan Adi, Kapolsek Jatinegara Kompol Suminto mengatakan "Kayaknya orang stres, ini mau kami bawa ke RS Polri, untuk diperiksa psikiater," (18/6). Satu orang meninggal dunia karena kondisi kejiwaan orang lain dan kejadian seperti ini membuat prihatin dan miris karena semakin banyak saja rakyat Indonesia yang menderita tekanan mental namun tidak terlihat. Orang seperti Adi mungkin masih banyak di luar sana ladies. Berhati-hatilah bila berdekatan dengan orang lain dan jangan pernah lengah bila sedang berada di luar rumah.

BACA JUGA

Aneh, Remaja Laki-Laki di Chicago Hamil

Kegiatan Pramuka Yang Berakhir Meregang Nyawa

Tim Vincitore dari Universitas Indonesia Berniat Mengharumkan Nama Bangsa di Paris

Kisah Mentul, Waria Dari Kota Bunga

Kisah Tragis Siswi SMK Gantung Diri

(vem/Sya)
What's On Fimela