Seorang guru seharusnya memberi contoh yang baik untuk murid-muridnya. Sayang, di era modern seperti saat ini, banyak guru yang justru memberi contoh tidak baik. Salah satunya adalah guru wanita yang cantik ini. Karena hobinya menggoda murid laki-laki, namanya masuk dalam daftar hitam dan tidak boleh mengajar di sekolah manapun.
Ajak Murid Berhubungan Mesra
Dilansir dari situs Dailymail.co.uk, seorang guru bernama Catherine Rayne, 35 tahun, harus menerima akibat perbuatannya. Selama dua tahun mengajar, Catherine sering menggoda murid laki-laki berusia 15 tahun. Wanita cantik ini 'mengejar' murid laki-lakinya dengan memberi hadiah, mengirim SMS ajakan pacaran, menulis pesan di Facebook, bahkan masuk ke kamar muridnya.
Tentu saja hal tersebut sangat mengerikan, seorang guru berbuat 'genit' dengan muridnya sendiri. Tidak hanya itu, Catherine melakukan trik berteman dengan orang tua sang murid, agar dia bebas berkunjung ke rumah siswanya, terutama saat sang murid sedang di rumah seorang diri. Modus yang dipakai adalah memberi les privat setiap musim panas. Yang lebih parah, Catherine pernah kedapatan masuk ke dalam kamar muridnya dengan dalih bahwa mereka adalah teman.
Tidak Boleh Mengajar di Semua Sekolah Inggris
Setelah pihak sekolah menerima laporan dari ayah korban, sidang panel kode etik memutuskan bahwa Catherine Rayne, guru geografi dan sejarah di Michael Hall Steiner Waldorf School di Sussex Timur mengakui perilakunya yang tak pantas. Keputusan ini didukung dengan bukti pesan singkat dari Catherine yang mengajak muridnya menjalin hubungan.
Kasus ini tidak main-main dan masuk kategori serius karena sudah merusak reputasi seorang guru. Akibatnya, Menteri Pendidikan, Michael Gove, mendukung agar Catherine Rayne dilarang mengajar di seluruh sekolah wilayah Inggris.
"Sikap dan perilaku nona Rayne sangat jauh dari yang bisa diharapkan sebagai seorang guru," ujar sang menteri.
Semoga hukuman ini bisa menjadi peringatan agar para guru tidak lagi melakukan perbuatan tercela terhadap murid-muridnya.
(vem/yel)