Permainan Ini Buka Rahasia Kenapa Cincin Kawin Ada di Jari Manis

Fimela diperbarui 06 Mar 2013, 14:30 WIB

Momen pernikahan seringkali dilambangkan dengan cincin yang melingkar di jari manis Anda dan pasangan. Mungkin Anda pernah bertanya, mengapa cincin diletakkan di jari manis dan bukan di ibu jari, jari telunjuk atau bahkan jari tengah. Ternyata semua itu ada filosofinya, Ladies. Dan Vemale akan membawa Anda pada sebuah permainan jari yang membongkar rahasia posisi cincin kawin.

Pertama-tama, coba pertemukan seluruh ujung jari dari kedua telapak tangan Anda. Kemudian tekuk kedua jari tengah ke arah dalam. Sekarang, coba buka kedua ibu jari Anda. Ibu jari ini dilambangkan sebagai orang tua. Anda bisa membuka kedua ibu jari Anda bukan? Ya, hal ini melambangkan bahwa suatu ketika Anda dan orang tua akan berpisah karena mereka akan meninggalkan kita suatu saat nanti.

Pertemukan kembali kedua ibu jari Anda. Sekarang kita beralih ke kedua jari telunjuk. Kedua jari ini melambangkan saudara seperti kakak adik. Sebagaimana Anda, suatu hari mereka akan menikah dan punya kehidupan sendiri sehingga Anda dan mereka pun akan terpisahkan.

Tutup lagi kedua jari telunjuk dan sekarang coba buka jari kelingking Anda. Jari kelingking melambangkan anak-anak kita yang suatu hari pun akan meninggalkan kita. Tentu saja kedua jari kelingking kita akan bisa dibuka. Sekarang, tutup kembali kelingking Anda.

Nah, yang terakhir, coba buka kedua jari manis Anda. Hei, apakah Anda kesulitan membukanya? Coba lagi. Masih sulit?

Konon hal ini lah yang menyebabkan jari manis menjadi posisi di mana cincin pernikahan akan bertengger. Otak mungkin bisa memerintahkan otot untuk memisahkan jari telunjuk, kelingking dan ibu jari kita. Namun tidak bagi jari manis. Jari manis yang tak dapat dibuka menunjukkan cinta sejati yang tak terpisahkan. Dan mengapa jari tersebut tak bisa dipisahkan seperti yang lainnya?

Banyak yang meyakini karena cinta itu sebenarnya bukan bersumber dari otot dan otak, melainkan dari hati dan perasaan terdalam kita. Percaya atau tidak? Buktikan sendiri dengan mencoba permainan jari di atas.

Baca Juga: Ini Cinta Sejati Atau Hanya Nafsu Belaka? 

(vem/gil)