Tips Karir Agar Tidak Tertipu Lowongan Kerja Palsu

Fimela diperbarui 05 Feb 2013, 11:22 WIB

Seringkali ketika kita hendak melamar pekerjaan, kita akan fokus pada respon perusahaan tersebut pada kita. Namun kita lupa untuk mengecek kebenaran dari profil perusahaan tersebut. Jaman sekarang, semakin banyak perusahaan abal-abal yang menawarkan prospek menjanjikan dalam karir, sayangnya hal itu tak terwujudkan setelah kita telah mendapatkan pekerjaan tersebut.

Sebagai wanita, kita sebaiknya lebih teliti dalam mencari pekerjaan. Selain menjamin kesejahteraan, juga menjamin keselamatan kita. Supaya Anda tidak terjebak dengan lowongan pekerjaan abal-abal yang makin marak, cobalah beberapa tips di bawah ini.

1. Cek Profil Perusahaan

Sebelum Anda memasukkan CV dan lamaran Anda, pastikan untuk mengetahui profil perusahaan. Selain Anda bisa mengetahui kesesuaian kapasitas Anda pada perusahaan, Anda bisa mengetahui kebenaran bahwa perusahaan tersebut memang ada.

2. Googling Riwayat Perusahaan

Mengandalkan profil perusahaan saja tidak cukup. Anda perlu mengetahui riwayat perusahaan di luar web perusahaan. Googling nama perusahaan di internet, biasanya akan otomatis muncul apabila perusahaan tersebut memiliki track record yang buruk.

3. Jangan Tertipu Dengan Panggilan Via SMS

Saat ini, marak juga panggilan kerja via SMS. Namun bila Anda tidak pernah merasa memasukkan lamaran ke tempat tersebut, maka sebaiknya abaikan SMS itu. Pastikan Anda mencatat ke mana saja Anda memasukkan lamaran sehingga tidak terjadi penipuan.

4. Gunakan Insting

Ketika Anda terpaksa harus melakukan wawancara, amati suasana perusahaan. Bila situasi mencurigakan, Anda berhak menolak dengan tegas agenda wawancara tersebut. Jangan berikan identitas apapun sebelum Anda keluar dari lingkungan kantor.

5. Jangan Membayar Sembarangan

Ada beberapa perusahaan yang meminta kita membayar atau membeli produk sejumlah tertentu di awal program kerja dan biasanya hal ini tercium saat sesi tanya jawab. Sebaiknya Anda menolak bayar membayar ini, karena perusahaan yang benar-benar membutuhkan karyawan tidak akan meminta uang di muka.

Ada juga sebuah syarat bahwa Anda harus membayar sekian rupiah agar bisa mendapatkan posisi tertentu. Memang tanpa koneksi dan uang, beberapa pekerjaan sulit didapatkan. Namun selalu utamakan Anda mendapatkan pekerjaan dengan bersaing secara sehat, sehingga tidak akan menyulitkan posisi Anda di masa depan.

Itulah beberapa tips yang bisa Anda terapkan agar tidak tertipu dan malah rugi dengan lowongan pekerjaan yang Anda minati. Semoga bermanfaat, Ladies.

(vem/gil)
What's On Fimela