Yayasan Puteri Indonesia Kembali Aksi Di Bunderan HI

Fimela diperbarui 29 Jan 2013, 17:17 WIB

Jakarta – Yayasan Puteri Indonesia bersama 38 Finalis PPI kembali turun ke jalan, selasa Senin, 29/1/2013,  dalam aksi Solidaritas  Nasional Kejahatan Seksual Terhadap Anak.

Pelecehan seksual terhadap wanita dan anak-anak terus meningkat sepanjang tahun 2012 sampai 2013,  YPI bersama KOMNAS ANAK  mengajak masyarakat harus terus melawan aksi kekerasan terhadap wanita dan anak.

Kematian RI 11 tahun,  seorang anak kelas 5 sekolah dasar dari keluarga miskin, yang menjadi korban kekerasan seksual berulang, telah memberikan bukti nyata  bahwa kasus-kasus yang terjadi tiga tahun terakhir ini patut dilawan.

 

Dalam aksinya 38  Finalis Puteri Indonesia 2013 barsama Koalisi Aksi Solidaritas Darurat Nasional ini mendeklarasikan 3 poin, hal tersebut disampaikan oleh Friska finalis asal Bengkulu, “bahwa kami 38 Finalis  Puteri Indonesia 2013 menyatakan menentang kejahatan seksual    terhadap anak dan perempuan, kami  bersama elemen masyarakat yang tergabung dalam aksi ini mendorong pemerintah agar meningkatkan hukuman pidana bagi pelaku kejahatan seksual dengan  hukuman minimal 20 th penjara, kami  38 Finalis PPI  2013 menghimbau kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan perlakuan khusus terhadap kasus-kasus kejahatan seksual yang diderita perempuan” 

 

Aksi ini di tutup dengan pemberian setangkai bunga kepada seluruh pengguna jalan di bundaran Hotel Indonesia oleh seluruh 38 Finalis PPI 2013 dan Koalisi Aksi Solidaritas Masyarakat Menentang Kejahatan  Terhadap Anak dan Perempuan.      

(vem/cey dan Mae)
What's On Fimela