Valentine, yang populer juga disebut sebagai hari kasih sayang. Dirayakan oleh sebagian besar orang sebagai momen istimewa, dan seringkali dimanfaatkan untuk momen yang pas menyatakan cinta.
Mengingat bahwa Valentine adalah ajang mencari pasangan, Anda harus lebih berhati-hati dalam memilih pasangan hidup. Jangan hanya karena mengejar status dan gengsi, akhirnya Anda mengiyakan semua pinangan menjadi kekasih.
Terutama, Anda harus lebih waspada agar terjauh dari 10 tipe pria berikut ini:
Si manja
Pria yang manja is a big no untuk dijadikan kekasih. Apalagi kalau segala sesuatunya ia tergantung pada Anda atau keluarganya. Bagaimana bisa menjadi sandaran hati jika apa-apa ia tidak mandiri?
Si kaya
Wah, siapa yang tak mau digandeng dan dinner romantis dengan pria macam ini. Tetapi tunggu dulu, jangan terburu-buru senang hanya karena ia tiba-tiba muncul dan menyatakan perasaan. Anda tetap harus berpikir realistis dalam hal cinta. Anda tentu tak ingin menjadi korbannya kan?
Si materialistis
Siapa bilang hanya wanita saja yang disebut memiliki sifat materialistis? Pria juga tak berbeda jauh kok. Pria macam ini biasanya akan menunjukkan sikap memelas dan ujung-ujungnya hanya memanfaatkan materi yang Anda punya saja. Euh... nggak banget!
Si lihat saja nanti
Lihat saja nanti, adalah kalimat yang sangat sering diucapkan sampai-sampai cocok menjadi trademarknya. Ia bahkan tak tahu dan sering menggantung perasaan Anda.
Jangan sampai Anda menyesal karena menolak ajakan pria lain dan menunggu dia yang tak pasti ya.
Si preman
Bukan berarti dia adalah preman yang sesungguhnya. Maksudnya di sini, ia adalah sosok pria yang seringkali bersikap kasar baik verbal maupun non verbal. Pria macam ini patut dicurigai, bisa jadi ia mengajak Anda karena ada maunya.
Si omong besar
Kalau momen Valentine seharusnya dilewati dengan keromantisan, Anda justru hanya akan melewati dengan cerita-cerita omong besarnya saja. Apakah Anda akan tahan? Sekalipun nanti Anda akan dibawa dinner di resto mahal, tentunya Anda tak mau membuang waktu mendengarkan omongan besarnya kan?
Si invisible
Ia cenderung muncul hanya saat ia membutuhkan diri Anda saja. Bahkan, Anda tak begitu ingat kapan terakhir Anda keluar dengan dirinya. Kalau ketemu dan komunikasi saja jarang, untuk apa Anda menghabiskan momen Valentine bersama dirinya?
Si sex addict
Tujuannya dekat dengan Anda adalah demi memuaskan nafsu belaka. Bahayanya, ia juga seorang penikmat one night stand. Wah, bisa-bisa Anda masuk ke dalam mulut buaya bila menerima ajakan kencannya.
Lebih baik jauhi tipe pria macam ini, terutama jika yang Anda cari adalah cinta sejati. Pahamilah bahwa ia bukan menginginkan hubungan dan komitmen, melainkan hanya tubuh Anda saja.
Si tukang galau
Anda sangat mengenal dan memahami bahwa ia adalah tukang galau. Tetapi tiba-tiba ia muncul di depan Anda dan mengajak Anda kencan di hari Valentine nanti. Wah, jangan-jangan si dia hanya ingin menyelamatkan muka saja di hari kasih sayang ini. Jangan sampai ia hanya menghabiskan momen Valentine sendiri saja, tak heran kalau ia mengajak Anda.
Dan apakah Anda rela hanya jadi ban cadangan selagi ia membutuhkan?
Si pacar orang
Apalagi kalau ia adalah kekasih orang lain. Ini adalah pantangan terbesar untuk digandeng sebagai pasangan di hari Valentine nanti. Sekalipun mungkin Anda kagum dan menyukainya, ingatlah bahwa ia sudah terikat komitmen dengan wanita lain. Jangan biarkan keegoisan Anda merusaknya, dan cari cinta lain yang lebih pantas mendapatkan Anda.
(vem/bee)