Pesisir Sentrajava, Tren Warna Sariayu 2013

Fimela diperbarui 12 Des 2012, 14:57 WIB

Keragaman budaya dan keindahan alam ibu pertiwi merupakan daya tarik utama wisatawan asing ketika berkunjung ke Indonesia. Namun, bukan hanya warga negara asing saja yang jatuh cinta pada pandangan pertama, tetapi eksotisme dan pesona alam Indonesia juga menginspirasi salah seorang tokoh kecantikan kita Dr. Martha Tilaar dalam berkarya.

Sejak 27 tahun silam, brand kosmetik lokal terbesar di tanah air Sariayu Martha Tilaar telah mengangkat koleksiTren Warna dengan "Senja di Sriwedari" sebagai tema pertamanya. Berlandaskan keprihatinan Ibu Martha akan mindset wanita Indonesia yang terpaku akan tren barat, Sariayu Martha Tilaar pun konsisten menciptakan koleksi Tren Warna Sariayu sejak tahun 1987 hingga sekarang.

Setelah meluncurkan koleksi Tren Warna 2012 bertema Etnika Nusa Tenggara yang didominasi hangat dan teduhnya warna tanah berpadu nuansa toska, untuk Tren Warna 2013 "Pesisir Sentrajava" Sariayu mengambil inspirasi dari daerah pesisir utara Jawa Tengah, yaitu Lasem dan Karimun Jawa.

Lasem, 'Tiongkok Kecil' di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah ini terkenal dengan corak batik yang kental dengan budaya Cina seperti motif burung hong, liong, mata uang, latohan, dan warna merah darah ayam. Nuansa inilah yang tertuangkan dalam gradasi warna merah, fuschia, dan soft pink pada eyeshadow dan duo lip function Sariayu koleksi Lasem, memberikan semburat warna merah jambu pada wajah putih wanita Asia.

Bagi wanita Indonesia yang memiliki kulit kuning langsat dan sawo matang, maka koleksi Karimun Jawa dapat menjadi pilihan yang tepat. Warna hijau emerald, kuning, dan ungu yang terinspirasi dari terumbu karang dan gerak lincah ikan di lautan, dipulaskan di kelopak mata berpadu kontras dengan bibir pink merona yang lembut. Melalui koleksi Karimun Jawa ini, Sariayu Martha Tilaar berusaha untuk melestarikan Taman Laut dengan segala keindahannya, untuk kita jaga bersama. 

(vem/cey)