Dian Pora (19 tahun), Mahasiswi Kedokteran
“Jilbabku lebih ke aturan syariatnya, sesuai aturan Islam. Tidak terpaku style fashion apa, yang pasti tidak boleh ketat dan memperlihatkan lekuk tubuh untuk busananya, dan untuk kerudung yang menutup dada,” ucap Dian.
Menurutnya, wanita muslimah kini memang lebih mudah berkreativitas dalam beragam gaya busana muslim, semua berbalik pada pengetahuan Islam masing-masing. Dian sendiri mengaku terus belajar mengenai kaidah berjilbab yang benar.
“Menurut aku, yang masih pakai hijab namun belum bersyariat, atau sudah tahu Islam mewajibkan menutup aurat tapi belum mengetahui lebih dalam apa-apa saja yang benar-benar harus ditutup, perlu diperdalam lagi. Tapi dulu aku juga begitu, semua memang ada prosesnya, pelan-pelan dipelajari hingga sempurna pada akhirnya,” tandas Dian.
Pecinta warna salem dan pink ini juga lebih suka menggunakan terusan karena simple, bentuk yang longgar dan tidak menampilkan lekuk tubuhnya. Sementara untuk aksesoris, Dian lebih suka sepatu hak tinggi dan kurang menyukai penggunaan perhiasan, kecuali untuk acara-acara formal.
Tips Dian:
Penggunaan jilbab tidak harus dari kerudung atau jilbab yang dijual toko jilbab. Anda bisa memadukan scraft atau selendang dengan berbagai dalaman jilbab, tinggal menggali kreativitas Anda. Jangan ragu-ragu mencoba gaya baru untuk mencari mana yang paling pantas dengan penampilan Anda.
(vem/yel)