Makanan Laut Yang Sehat Dan Aman

Fimela diperbarui 11 Jul 2009, 08:00 WIB
Vemale.com - Pertama jelas alergi yang tidak mungkin dihindari, karena tidak semua orang dapat bertahan menikmati makanan dari laut ini. Kedua tentunya kita memikirkan bagaimana bahan makanan tadi diambil, kondisi laut yang sudah tercemar, dan tentunya yang ketiga, kolesterol. Kandungan kolesterol di beberapa bahan makanan seafood ternyata sangatlah tinggi, dan cukup membuat orang berpikir dua kali menikmati makanan dari laut ini. Tapi ternyata, dari sekian banyak makanan laut yang mungkin bisa memberi dampak kurang menyenangkan, ada beberapa yang sangat bisa Anda nikmati dengan aman, karena ternyata beberapa jenis makanan dari laut di bawah ini luar biasa sehat, apalagi penuh dengan mineral dan asam lemak omega 3 yang sangat membantu kesehatan kita.[break] Sardin
(c) sustainablesushi Ikan ini adalah salah satu makanan yang kaya dengan nutrisi. Mengandung banyak sekali asam lemak omega-3, yang menurut American Heart Association akan membantu mengatur dan menurunkan kolesterol dalam darah dan memperbaiki kesehatan darah. Sardin juga adalah makanan yang baik bagi otak, omega-3 akan membantu memperbaiki fungsi otak dan memori. Makanan sehat ini adalah salah satu ikan yang dapat dimakan seluruhnya, sehingga akan memberikan kalsium, zat besi, dan vitamin D yang bagus untuk kesehatan tulang. Sardin juga mengandung ko-enzym Q10 (CoQ10) yang membantu memperbaiki kesehatan peredaran darah dan energi fisik. Kandungan merkuri dan pestisida atau bahan kimia berbahaya dalam tubuh ikan ini sangat kecil, karena ukuran badan yang kecil dan usia mereka yang tidak terlalu tinggi, maka ikan ini hanya menyerap sedikit sekali bahan berbahaya. Jika Anda memilih jenis sardin dalam kaleng, usahakan pilih tipe sardin dalam air atau saus tomat, hindari jenis sardin yang dikalengkan dalam minyak.[break] Mackerel
(c) alibaba Ikan kecil ini diam-diam banyak sekali mengandung nutrisi luar biasa. Ikan ini adalah sumber terbaik asam lemak omega-3 (dua kali lipat kandungan asam lemak omega-3 dalam Salmon) dan Mackerel adalah sumber selenium (yang membantu sistem kekebalan tubuh) secara luar biasa. Selenium bekerja sama dengan protein dalam tubuh untuk membentuk enzym antioksidan dan dapat melindungi tubuh dari efek merkuri. Rasa dari ikan ini juga membuatnya sangat mudah dimasak dalam berbagai cara, baik di panggang atau bahkan dapat dipotong mentah sebagai sashimi. Usahakan memilih ikan Mackerel kecil karena semakin besar ikan Mackerel, kemungkinan tercemar merkuri semakin tinggi.[break] Tilapia
(c) fishingcy Tilapia adalah ikan yang mudah didapat di mana-mana, sedangkan rasa dan harganya juga tidak mengecewakan. Selain itu, ternyata ikan ini sangat sehat! Ikan ini tumbuh dengan sangat cepat dan usianya pendek, sehingga tidak terlalu banyak menyerap merkuri. Jumlah kolesterol dalam dagingnya rendah, demikian juga kandungan natrium dan lemak jenuh yang ada. Tilapia juga mengandung asam lemak omega 3 yang baik bagi kesehatan jantung, peredaran dan tekanan darah darah, serta perkembangan mental dan otak. Jika mungkin, pilih ikan tilapia yang berasal dari alam liar, dan bukan dari tambak ikan.[break] Haddock
(c) omegafish Jika Anda pernah mendengar menu fish and chips ala Inggris, hampir bisa dipastikan ikan yang digunakan adalah ikan haddock ini. Ikan ini ternyata sangat populer dengan kandungan magnesium, vitamin B6 dan niacin yang sangat tinggi. Ikan ini juga memiliki kandungan fosfor yang tidak bisa diremehkan, dan merupakan komponen utama pembentukan tulang dan gigi. Selain itu, fosfor juga akan membantu dalam penyediaan energi tubuh, jadi fosfor akan ditemukan di tulang, saraf, baik dalam aktivitas oksigen maupun tanpa aktivitas oksigen. Fosfor juga akan membantu tubuh untuk menggunakan vitamin larut lemak seperti vitamin A, D, E dan K. Dengan kata lain, ikan haddock ini adalah pengganti daging sapi yang jauh lebih murah, tapi mampu memberikan protein yang hampir sama seperti daging sapi. Jika dibandingkan, dalam jumlah yang sama, 200 gram daging sapi mengandung 18% protein, dan 80 kalori, sedangkan daging ikan haddock memiliki jumlah protein yang sama, dengan jumlah kalori yang jauh lebih sedikit. Untuk ikan ini, usahakan pilih yang dimatangkan dengan cara rendah lemak seperti dipanggang, dan bukan digoreng.[break] Rumput Laut
(c) wordpress Pasti Anda mengenal makanan ini sebagai salah satu komponen utama dalam maki sushi (sushi yang dibungkus). Rumput laut kaya vitamin C, seng dan yodium. Rumput laut Red Dulse, yang banyak ditemukan di lautan Atlantik Utara, dapat memberikan 100% kebutuhan vitamin B6, zat besi dan fluorida yang dibutuhkan oleh tubuh dan gigi yang kuat. Demikian juga untuk kalsium untuk tulang yang sehat, dapat ditemukan dalam jumlah yang berlimpah di rumput laut ini. Anda mungkin tidak akan menyangka bahwa kandungan protein yang ada dalam rumput laut ini tinggi sekali. Karbohidrat kompleks yang berada di angka 40% dari berat total rumput laut ini berarti bahwa Anda akan mendapat energi cepat tapi dengan angka indeks glikemik yang rendah. Anda juga akan relatif lebih lama kenyang karena rumput laut karena kandungan serat yang tinggi, sehingga sangat baik bagi pencernaan dan diet. Jadi setelah membaca beberapa jenis makanan laut tadi, apakah Anda masih ragu menikmati seafood? Kekayaan ikan Indonesia siap menanti Anda dan menyumbangkan kesehatan kepada Anda! Tunggu apa lagi? (askmen/ari/bee)
What's On Fimela