Fimela.com, Jakarta India menjadi salah satu negara Asia yang dekat dengan Indonesia. Membutuhkan waktu sembilan jam untukmu sampai ke negara begitu indah ini.
Negara asal aktor Sharu Khan ini memang sangat cocok menjadi tempat berlibur. Contohnya saja pasangan selebritis Raisa dan Hamish Daud yang memilih India menjadi destinasi berlibur mereka.
Sayanganya, walau memiliki wisata yang menarik seperti Taj Mahal atau Hawa Mahal. Banyak para wisawatan terutama perempuan, enggan untuk menginjakan kaki di negara ber-ibu kotakan New Dehli ini karena alasan keamanaan.
Namun jika sahabat Fimela, bersikeras untuk mengeksplore India, Travel Blogger, Aris Suhendra memberikan tips aman melancong ke India, terutama bagi para perempuan.
What's On Fimela
powered by
1. Penukaran uang
Pemilik akun Instagram @kabutipis ini mengatakan, bila ingin menukarkan uang sebaiknya tukarkan uang ke Dollar USD. Jangan mengandalankan ATM yang ada di India.
"Sebelum ke India, lebih baik tukarkan uang ke Dollar USD. Soalnya rupee di Indosia susah, saya pernah nuker uang di Indonesia taunya uangnya tidak berlaku lagi di India," paparnya saat ditemui olahe tim Fimela.com, di Jakarta, Rabu (7/11).
Lebih baik jangan menukarkan uang di Bandara karena akan lebih mahal.
2. Bawa makanan Indonesia
Bawa makanan seperti mie instan, atau bumbu-bumbu siap saji dari Indonesia.
"Saya pernah ngga makan 4 hari di India, bahkan ngga nyobain makanan kaki lima. Jadi paling cuma makan buah," ucapnya.
3. Berpakaian rapi dan membawa paper spray
Menurut Aris, India adalah negara yang kurang aman bagi perempuan. Jadi bagi para perempuan sebaiknya menggunakan pakaian yang sopan atau tertutup untuk mengindari pelecahan. Serta jangan menggunakan makeup mencolok atau berlebihan.
"Mata pria memang cukup genit, jadi usahakan untuk tidak melakukan kontak mata. Dan sebaiknya, jangan pernah ketinggalan membawa paper spray, karena kejahatan dapat terjadi kapan dan di mana saja," ucapnya.
Dan sebaiknya jangan pergi sendiri, lebih baik ada teman pria untuk memastikan keamanan.
4. Akomoadasi
Selama di India, Aris memanfaatkan Uber atau menyewa mobil . Namun, tersedia juga transportasi umum seperti bisa dalam kota, kereta api, hingga tuk-tuk (semacam bajaj).
Untuk penginapan, lebih baik memilih hostel karena akan lebih murah dan bisa mendapatkan teman baru. "Ke India pernah enam hari cuma menghabiskan Rp. 2,4 juta di luar biaya pesawat, itu udah makan di mana pun dan naik taksi. Jadi baiknya pakai hostel untuk penginapan biar meminimalisir pengeluaran," paparnya.
Sedangkan, untuk jaringan internet atau wifi, lebih baik beli roaming dari Indonesia dari provider tertentu. Seminggu hanya Rp. 350 ribu.