Fimela.com, Jakarta Meski baru digelar dua kali, Lomba Perancang Mode (LPM) 2018 ternyata berhasil menarik minat 159 peserta dari seluruh Indonesia. Namun, hanya 10 perancang mode yang terpilih masuk ke dalam 10 finalis. Penjurian untuk menentukan 4 pemenang di gelar di Jakarta Fashion Week pada Selasa (23/10), di Senayan City, Jakarta Pusat.
Pada malam final tersebut, kesepuluh finalis kembali menampilkan karyanya dengan tema bertajuk Reflection of Culture. Masing-masing finalis menampilkan 6 koleksi terbaik mereka di runway.
Bukan hanya terinspirasi dari budaya-budaya Indonesia, seperti karya Christina GM Pangaribuan asal Jakarta yang mengangkat budaya Batak bertajuk Dalihan na Tolu, tetapi juga budaya mancanegara.
Seperti Anita Nyotosetiadi asal Surabaya yang terinspirasi dari kenangan masa kecilnya sebagai orang Indonesia dari etnis Cina. Atau juga karya Agung Sudarman yang menjadikan hiruk-pikuk para pedagang di Pushkar Fair di Rajashtan sebagai inspirasinya.
Lebih uniknya lagi, Eleska Susanto dengan koleksinya yang bertajuk Stripe Tribe, memilih kain lurik sebagai fokus utama pada karyanya. Namun, dia memadukannya dengan wool cashmere sehingga karyanya menjadi sebuah perpaduan dua budaya yang kontras namun terlihat harmonis.
Pemenang LPM 2018
Untuk menentukan pemenangnya, para juri yang terdiri dari Ai Syarif (Creative Advisor Jakarta Fashion Week), Misan Kopaka (desainer busana pria dan wanita), Zoey Rasjid (Publisher The Folio), Lisa Malonda (perwakilan Istituto Marangoni), dan Rama Tri Antono (Merchandising Manager Mens Department Sogo Department Store) menilai lewat kreativitas, kesesuaian konsep, daya pakai dan jual, serta penampilan di atas panggung.
Berdasarkan hal tersebut, para juri menentukan 4 pemenangnya. Juara favorit yang ditentukan oleh jumlah likes terbanyak di Instagram berhasil diraih Elsa dari Jakarta yang mengangkat tema Modern Maritime.
Sementara juara ketiga diraih Anita Nyotosetiadi, dengan karyanya yang berjudul Memoir of a Bygone Era. Disusul oleh Temma Prasetyo dari Jakarta dengan karyanya bertajuk Flame, dan Eleska Susanto, juga berasal dari Jakarta berhasil meraih juara pertama dengan karyanya yang berjudul Stripe Tribe.
Sebagai peraih juara pertama, Eleska bukan hanya mendapat hadiah uang tunai Rp10 juta dan paket dari Jakarta Fashion Week, tetapi juga akan diberangkatkan ke Florence, Italia untuk mengikuti short course di sana selama 2 minggu.
Selain itu, pada momen tersebut juga turut tampil karya-karya memukau dari TALKIN RHY, Dede Ananta,dan Prasetyo Nugroho, serta penampilan penyanyi Riani Sovana.