Kiat makan pasta namun berat badan tetap stabil

Anisha Saktian Putri diperbarui 23 Okt 2018, 13:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi sahabat Fimela yang sedang menjalankan diet, pasti sudah paham hal yang paling dihindari saat menurukan berat adalah menu pasta. Oleh karenanya banyak perempuan menjauhkan pasta dari rantai makanan.

Namun tak perlu khawatir, bagimu pecinta pasta dan sulit untuk menghindarinya. Ada cara yang dapat membuat pasta tetap sehat, bahkan juga dapat membantu menurunkan berat badan.

Ada berbagai pasta yang tersedia, mulai spageti, penne, makaroni, fussili, fettuccine dan lainnya. Mereka terbuat dari adonan gandum yang dicampur dengan air dan telur, yang kaya akan karbohidrat.

Pasta terdiri dari karbohidrat dan beberapa protein. Tapi, alasan yang sangat terkenal mengapa sebaiknya kita menghindari pasta jika ingin menurunkan berat badan adalah karena komposisinya yang membuatnya menjadi makanan padat energi.

Tapi, sahabat Fimela akan terkejut jika mengetahui bahwa satu cangkir pasta sebenarnya bisa memenuhi kebutuhan karbohidrat orang yang tidak aktif sepanjang hari.

Namun mengapa di antara kebaikan itu, pasta masih saja harus dihindari? Sebenarnya, hal yang membuat pasta berkalori tinggi adalah selalu disajikan dalam keju, saus berkalori tinggi, yang membuat makanan yang kompleks. Dan biasanya kita juga akan menyantap ukuran porsi pasta yang besar.

2 dari 2 halaman

Cara mengonsumsi pasta

Jadi, masalah terbesar dengan pasta adalah cara kita menyiapkannya, memasaknya dan memakannya. Jika ingin tetap menyantap pasta, untuk menurunkan berat badan, pilihlah pasta dari gandum utuh.

Pasta jenis ini memiliki lebih sedikit karbohidrat daripada pasta biasa dan datang dengan sejumlah serat. Pasta gandum utuh juga membuat merasa kenyang lebih cepat, sehingga kemungkinan besar tidak akan menyantap pasta dengan ukuran besar lagi.

Selain itu, ada berbagai jenis pasta sehat yang tersedia di pasaran, yakni yang bebas gluten, dan kaya serat dan protein. Juga, ada pasta yang terbuat dari biji-bijian berbeda yang lebih sehat - seperti soba atau beras. Yang terbaru adalah pasta sayuran spiral yang tentunya busa jadi pilihan terbaik.

Jadi pada dasarnya, jika masih ingin menikmati makan pasta tanpa mengorbankan tujuan berat badan, ubah cara memakannya. Memiliki porsi kecil tentu jauh yang sehat. Hilangkan saus yang berat dan keju melimpah, seperti yang dilansir timesofindia.

Tambahkan pula banyak sayuran, gunakan lebih sedikit minyak dan konsumsi pasta seminggu sekali tidak akan merusak kemajuan penurunan berat badan, terutama jika kamu rajin berolahraga.