Fimela.com, Jakarta Bekerja dengan tenggat waktu atau deadline memang kadang bikin stres. Setiap detik waktu rasanya berharga. Memikirkan soal deadline yang makin dekat sementara pekerjaan tak kunjung beres makin menambah tingkat stres yang kita rasa. Kalau hal ini dibiarkan terus, nantinya kondisi kesehatan bisa makin menurun. Wah, jangan sampai deh jadi jatuh sakit gara-gara stres.
Nah, biar tidak gampang stres menghadapi deadline ada beberapa hal yang bisa kita lakukan. Apalagi kalau kita punya pekerjaan sampingan di luar pekerjaan utama dan sama-sama memberi deadline, maka penting sekali untuk membuat alur bekerja yang sesuai dengan kita. Beberapa tips ini pun bisa dicoba agar setiap pekerjaan bisa dinikmati dan dijalani dengan tenang.
1. Tandai kalender
Yap, butuh kalender khusus untuk mencatat semua deadline yang kita punya. Kita bisa pakai kalender biasa atau memanfaatkan aplikasi kalender hingga memo di ponsel. Catat semua jadwal deadline yang kita miliki. Jangan sampai ada yang terlewat, ya.
2. Dahulukan yang lebih penting
Dari semua pekerjaan yang harus diselesaikan, pilah dan pilih yang lebih penting dan mendesak. Tandai pekerjaan apa yang harus dikerjakan lebih dahulu. Dengan begini, kita bisa lebih mudah untuk mengawali diri bekerja. Soalnya kadang yang membuat kita stres bekerja adalah bingung mengawalinya dari mana. Jadi putuskan dulu pekerjaan mana yang harus diselesaikan lebih dahulu.
3. Pecah setiap pekerjaan jadi bagian-bagian kecil
Misalnya, kita harus membuat sebuah laporan yang terdiri dari 10 halaman dalam satu hari. Di sini, perlu dibagi lagi, misalnya dalam satu jam setidaknya harus sudah selesai 2 halaman. Tetapkan target dari setiap bagian pekerjaan yang dibuat. Sedikit demi sedikit nanti pekerjaan pun bisa selesai dengan utuh. Soalnya seringkali yang menyebabkan kita gampang stres adalah membayangkan besarnya dan beratnya pekerjaan yang ada di depan mata.
4. Pastikan ada jeda waktu khusus untuk istirahat
Nah, ini juga penting. Jangan sampai kita memaksakan diri "kerja keras bagai kuda" sampai melupkan kondisi kesehatan sendiri. Dalam jadwal kerja yang kita buat, luangkan jeda dan buat waktu khusus untuk istirahat. Sehingga tubuh bisa tetap fit dan bugar.
5. Cari bantuan atau support
Kalau ada pekerjaan yang bisa didelegasikan, lakukan saja. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari rekan kerja atau orang-orang di sekitar kita untuk memudahkan pekerjaan kita. Tak selalu harus memilih orang yang bisa menuntaskan pekerjaan kita. Sekadar dukungan atau semangat dari orang-orang terdekat pun bisa membuat kita makin terpacu bekerja lebih efisien.
Kita juga bisa memberi atau menyiapkan reward untuk diri sendiri setiap kali ada deadline yang tercapai. Entah itu dengan memanjakan diri ke salon, menikmati makanan kesukaan sampai puas, atau sekadar mengizinkan diri tidur lebih lama di akhir pekan untuk istirahat. Tetap semangat, ya.