Usia kehamilan tujuh bulan tentu perut Sheza sudah cukup besar dan melakukan perjalanan Amerika-Indonesia tentu bukan jarak yang dekat. Pastinya juga banyak orang yang khawatir dengan kondisinya. (Instagram/shezaidris)
Seperti melansir dari Liputan6.com, Sheza mengatakan banyak yang khawatir dengan kondisinya yang melakukan perjalanan jauh tersebut. Termasuk suami, dan kedua orang tuanya. Bukan perjalanan singkat, yakni membutuhkan waktu selama 24 jam. (Instagram/shezaidris)
"Suami khawatir sih. Mama papa dan mertua aku khawatir semuanya. Karena itu bukan perjalanan yang singkat, hampir 24 jam, walaupun kita sempet transit di Jepang,” ujar Sheza Idris. (Instagram/shezaidris)
Setibanya di Indonesia, Sheza pun mengaku melampiaskan berbagai kerinduannya terhadap makanan di tanah kelahirannya. Tak seperti kebanyakan ibu hamil lainnya, Sheza mengaku jika dirinya tidak ngidam. (Instagram/shezaidris)
“Kalau ngidam untuk saat ini nggak. Cuma pas kemarin nyampe aja kayak ngidam nasi Padang, es cincau, sate, kue cubit. Yang benar-benar ciri khas Indonesia banget. Tapi sekarang lihat itu biasa banget," lanjutnya. (Instagram/shezaidris)
Kembalinya Sheza ke Indonesia tentu ia harus menyesuaikan diri lagi, terutama soal urusan cuaca yang memang sangat berbeda antara di Boston dan di Indonesia. (Instagram/shezaidris)
"Kalau penyesuaian lebih ke cuaca. Kalau di sana kan kita keluar siang-siang masih dingin. Tapi kalau di sini tahu sendiri kan, panas banget. Jadi pelan-pelan bisa," pungkas Sheza Idris. (Instagram/shezaidris)