Fimela.com, Jakarta Nama Rizky Febian sudah dikenal sebagai salah satu penyanyi muda berbakat sejak single Kesempurnaan Cinta populer beberapa tahun lalu. Setelahnya ia juga menghasilkan beberapa single yang mendapat respon baik di kalangan penikmat musik.
Namun nyatanya, Iki, sapaan akrabnya mengakui jika beberapa lagunya yang sukses di pasaran belum sepenuhnya membuktikan kualitasnya dalam bermusik. Maka dari itu, sebagai pembuktian dirinya sebagai seorang musisi, putra sulung komedian Sule itu berencana merilis album pertamanya dalam waktu dekat.
What's On Fimela
powered by
"November album pertama saya (rilis). Bener-bener deg-degan. Dalam karier saya sebagai musisi, album tuh ibaratnya ijazahnya. Jadi saya harus hati-hati, prosesnya lama karena nggak mau sembarangan," ujar Rizky Febian di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (10/10/2018) malam.
Pria 20 tahun itu juga menambahkan, debut albumnya nanti akan berisi 9 lagu yang sebagian besar merupakan ciptaannya sendiri. Lagu-lagu yang sudah populer sebelumnya seperti Kesempurnaan Cinta dan Penantian dipastikan tidak akan dimasukkan ke dalam album tersebut.
"Di album rencananya ada 9 lagu dan semuanya pure lagu baru. Kesempurnaan Cinta, Penantian, Hargai Cinta, semuanya nggak ada. Itu challenge juga buat Iky karena kan rata-rata album dikeluarin karena ada hits di dalamnya, saya mau mencoba untuk di album nanti baru semua (lagunya)," tambahnya.
Sebuah pembuktian
Keputusan untuk tidak memasukkan lagu-lagu miliknya yang sudah populer dikatakan Iky memang keputusannya secara pribadi. Ia ingin membuktikan jika keberadaannya di industri musik tanah air bukan lantaran memanfaatkan popularitas sang ayah sebagai komedian.
"Makanya di album ini Iky ingin memperlihatkan jati diri Iki yang sebenarnya dan pengen memperlihatkan ke orang-orang sana kalo Iki memang niat berkarya. Iky ingin 'membalas budi' pada netizen yang berkomentar negatif tentang saya. Jadi saya membalasnya dengan karya aja semoga enjoy, suka, dan saya harap bisa menjadi warna baru di belantika musik Indonesia," pungkas Rizky Febian.