Selalu Penasaran dengan Isi Ponsel Pasangan? Ini Kata Pakar

fitriandiani diperbarui 07 Sep 2018, 12:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Menurut survey dari Avast, sebuah perusahaan perangkat lunak antivirus, yang dilakukan tahun 2014 lalu, sebanyak 1 dari 4 perempuan dan 1 dari 5 laki-laki memiliki kebiasaan mengecek ponsel pasangannya. Dewasa ini mengecek aktivitas digital seseorang memang sangat mudah dilakukan, tapi bukan berarti kita harus melakukannya.

Kebiasaan mengecek ponsel pasangan itu menandakan adanya "penyakit" yang tak disadari dalam hubungan. Adanya masalah kepercayaan, misal. "Ini menunjukkan bahwa Anda tidak mempercayai apa yang pasangan Anda bilang dan tunjukkan itu adalah diri mereka yang sebenarnya," kata Ryan Howes, seorang psikolog, seperti yang dilansir Fimela dari Huffingtonpost.

Adanya masalah dengan komunikasi dan keintiman juga dipercaya sebagai salah satu penyebab kenapa seseorang lebih memilih mengecek ponsel pasangannya diam-diam dibanding membicarakan bagaimana perasaan satu sama lain secara langsung. Pasangan tersebut tidak terbuka pada satu sama lain, permasalahan dibiarkan menumpuk, dan kecurigaan pun tumbuh pesat.

Kebiasaan ini tentu saja tidak baik bagi hubungan. Ini merusak privasi yang seharusnya tetap terjaga, dan juga memperburuk kepercayaan yang tersisa.

Pada beberapa kasus, para pasangan memang memberi kebebasan pada satu sama lain untuk mengakses ponselnya. Jika terjadi berdasarkan kesepakatan, hal ini bisa berjalan dengan baik bagi hubungan. Lain cerita jika kita melakukannya hanya berdasar kecurigaan tak mendasar.

Jika kamu terus merasa perlu mengecek ponsel pasanganmu diam-diam, sebaiknya kamu benar-benar introspeksi untuk menemukan jawaban mengapa kamu melakukannya dan segera cari solusi.

What's On Fimela

Tag Terkait