Fimela.com, Jakarta Simon Pegg, namanya tentu sudah tak asing lagi, mengingat sudah ada begitu banyak judul serial televisi maupin film layar lebar yang dibintanginya, salah satunya Mission Impossible - Fallout, yang juga dibintangi Tom Cruise.
Bicara soal sosok Simon Pegg, dibalik tawa, canda, serta raut bahagia yang selalu ditunjukkannya, rupanya aktor yang juga berprofesi sebagai penuulis dan komedian ini rupanya menyimpan penderitaan, di mana ia mengalami depresi sejak berusia 18 tahun.
Tak hanya depresi, Simon Pegg ternyata sempat berada dalam jeratan alkohol. "Itu mengerikan, buruk sekali," katanya seperti dikutip dari laman The Guardian.
Mengalami depresi sejak usia 18 tahun, hari- hari Simon Pegg pun tak dilaluinya dengaan mudah. Hingga tahun 2005 tepatnya saat ia berusia 35 tahun, Simon pun hanya mengobati depresi dengan caranya sendiri.
Biasanya ketika sedang merasa terpuruk dan sedih, dia akan 'minum' dan berhenti saat merasa lebih baik, begitu seterusnya. Namun waktu krisis tersebut bisa ia lalui di tahun 2006, saat ia menjalani syuting Mission: Impossible III.
"Ketika saya menonton film itu kembali, saya bisa melihat di mana saya saat itu, yang hilang, dan tidak bahagia, juga seorang pecandu alkohol," katanya.
Simon mengaku, jika dirinya memang menyembunyikan penderitaanya saat mengalami depresi dan menjadi pecandu alkohol, bahkan dari sahabat dan lawan mainnya, Nick Frost. Satu hal dari Simon Pegg soal pecandu alkohol, yang mana baginya mereka bukalah orang-orang yang pantas diremehkan.
"Sat hal (kecanduan) membuat kamu pintar untuk tidak memberitahu apa pun. Orang-orang berpikir pecandu adalah orang jorok dan tak termotivasi. Bukan, mereka sagat terorgaanisasi. Mereka bisa mengambil wiski secara cepat dan kamu tidak tahu mereka telah pergi," ujar Simon Pegg.