Fimela.com, Jakarta Roro Fitria kembali menjalani persidangan atas tindak penyalahgunaan narkoba yang dilakukannya. Agenda sidang telah sampai pada menghadirkan saksi dari pihak polisi. Kembali menjalani sidang, Roro pun mengungkap penyesalan.
"Terus terang kalau saya pribadi ya rasa penyesalan, rasa kecewa selalu ada di hati saya," kata Roro Fitria di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (24/7/2018).
Tak hanya rasa penyesalan yang harus dialami oleh Roro Fitria. Namun ia juga mengungkap perasaan sedihnya. "Jadi dari saya pribadi sampai detik ini tidak bisa dipungkiri saya sangat sedih, saya sangat menyesal," ujarnya.
Kepada orangtua, Roro menyatakan permintaan maaf yang sebesar-besarnya. Dengan menitikkan air mata, Roro mengatakan bahwa dirinya sangat merana karena tidak bisa memegang kepercayaan yang diberikan kepadanya.
"Dan permohonan maaf saya sebesar besarnya saya haturkan kepada mamah untuk papa almarhum dan temen-temen semuanya. Saya mohon maaf karena tidak bisa memegang kepercayaannya sebagai publik figur," imbuh Roro Fitria yang sebelumnya suka tampil mewah itu.
Sesal
Roro sendiri pernah didaulat menjadi duta narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN). Namun pada kenyataannya ia yang seharusnya menjadi corong anti barang haram tersebut, justru terjerumus di dalam tindak penyalahgunaannya.
"Minta maaf kepada atribut kepercayaan dari instasi pemerintahan dan lain hal dan semuanya saya mohon maaf atas kesalahan saya," pinta Roro Fitria.