Fimela.com, Jakarta Berita tentang sakitnya Shakira Aurum, anak Denada membuat sejumlah artis merasa prihatin. Salah satunya adalah Ruben Onsu. Ruben Onsu sebenarnya sudah mengetahui, sejak satu bulan lalu, buah hati Denada dirawat di Singapura akibat Leukimia.
"Saya sudah dengar itu dari sebulan yang lalu sebenernya. Jadi kemarin ini sempat keluar juga dari rumah sakit tapi musti stay di Singapore. Pas lagi Wenda datang pas lagi harus masuk lagi mendadak gitu dan kondisi Shakira itu kan memang yang tidak bisa kita bilang stabil," ujar Ruben Onsu belum lama ini.
Meski sudah mengetahuinya, namun Ruben Onsu memilih untuk diam dan tidak banyak bertanya apalagi memberikan informasi kepada wartawan. Sebab, ia sadar betul sakit yang diderita Shakira hanya bisa dijelaskan Denada.
"Biar Dena aja kali ya yang cerita kayaknya dena udah ada di accountnya, udah di salah satu acara Dena cerita. Pokoknya gini saya cuma bisa bilang kita harus berikan support untuk Denada apa mungkin teman-teman yang lain bisa support untuk Denada," katanya.
Sama-sama sebagai orangtua, Ruben merasakan apa yang dirasakan Denada. Ibu satu anak itu butuh support dari teman-temannya agar bisa berbesar hati dan ikhlas menerima cobaan serta doa bagi Shakira agar bisa sembuh. "Karena yang sama-sama kita tau kan Shakira sanget dekat dengan Denada dan juga Shakira energic, jadi anak yang lincah, dan sekarang ini sakit pasti lah kalo saya merasa punya anak perempuan juga saya merasa itu di posisi saya jadi yang dibutuhkan Denada saat ini adalah support dari teman-teman semua," kata Ruben.
Sebagai seorang teman Denada, Ruben memang memiliki rencana untuk menjenguk Shakira di Singapura. Ia pun sudah berkomunikasi dengan Denada tentang maksudnya itu.
"Janjian ke sana 'aku tangal ini, kesana ya kak' tapi ya karena dia nggak ke mana-mana pasti di sana jadi aku bawain masakan-masakan Indonesia ke sana. Jadi biar dia nggak cuma beli nasi doang aku beliin lauk-lauk," tandas Ruben.
Saat ini menurut Ruben Onsu, [Shakira Aurum](3592000 ""), anak Denada masih menjalani perawatan di Singapura. (fikri Alfi Rosyadi/KapanLagi.com)