Fimela.com, Jakarta Seorang ibu pasti akan melakukan hal apa pun juga supaya anak-anaknya bisa bahagia. Hal tersebutlah yang ingin dilakukan oleh seorang ibu yang tahu anaknya harus mengalami kebotakan lantaran penyakit yang tiba-tiba saja menghampiri buah hatinya. Siswa sekolah menengah Madisyn Babcock (17 tahun) hidup dengan alopecia.
Alopecia adalah penyakit yang menyebabkan kerontokan rambut. Ya, karena penyakit tersebut Babcock harus merelakan rambut panjangnya rontok tak tersisa. Tentu itu bukanlah hal yang mudah diterima oleh Babcock, apalagi saat itu pesta kelulusannya sudah ada di depan mata. Sama seperti remaja lainnya, Babcock juga ingin tampil istimewa.
Tapi karena mengalami kerontokan pada rambutnya Babcock menjadi kehilangan kepercayaan diri. Namun beruntung karena Babcock memiliki seorang ibu yang sangat mencintainya, seorang ibu yang rela melakukan apa pun demi anak-anaknya. Ibu Babcock memiliki sebuah ide yang jenius yang secara dramatis akan meningkatkan kepercayaan dirinya.
What's On Fimela
powered by
Dilansir dari BoredPanda.com, Selasa (10/7/2018), Babcock meminta sang ibu untuk melukis kepalanya yang sudah botak dengan lukisan bunga. “Ibu saya selalu menjadi seniman yang menginspirasi,” jelas Babcock kepada A Plus. Dengan lukisannya ibu Babcock mencoba untuk membangun kepercaya diri anaknya kembali.
Babcock pun sadar bahwa ibunyalah yang selalu akan membangunkannya ketika ia sedang merasa terjatuh. “Ibu selalu mendorong saya untuk menjadi diri sendiri dan mencintai bunga. Saya tahu ibu saya adalah orang yang sempurna untuk melukis kepala saya,” ungkap Babcock. Butuh waktu beberapa jam untuk melukis kepala Babcock, tapi tentu saja itu adalah sebuah hal yang menyenangkan untuk dilakukan.
Ingin Menyebarkan Semangat Kepada Perempuan Lainnya
Berkat dukungan sang ibu Madisyn Babcock kembali mendapatkan kepercayaan dirinya, dan berkat dukungan sang ibu pula, ia jadi memiliki keberanian untuk memperlihatkan jati dirinya yang sebenarnya. Bukan cuma itu, Babcock pun ingin mencoba untuk membangun kepercayaan diri perempuan lainnya.
Ya, Babcock sadar bahwa penyakit yang dideritanya tak hanya ada ditubuhnya saja, tetapi juga anak-anak lainnya. Melalui beberapa potret dirinya, Babcokc mencoba untuk memberikan semangat kepada anak-anak lainnya. Seorang fotografer yang selalu memotret Babcock dengan kepala botaknya pun mengaku kagum dengan Babcock.
“Sejak hari pertama Babcock sudah mencoba untuk mengambil sisi positif dari kehilangan rambutnya. Dan ia pun mencoba untuk menunjukkan kepada gadis lainnya bagaimana mencintai diri sendiri,” ujar fotografer yang suka memotret Babcock, Chelsea Taylor. “Ibu Babcock membutuhkan waktu berjam-jam untuk melukis kepala Babcock. Dan hasilnya sangat indah,” tambah Taylor.
Bukan Hanya Sekadar Bunga
Kenapa Babcock memilih bunga untuk dilukis ke kepalanya? Babcock pun menjawab,”Saya memilih bunga karena mereka cocok untuk saya sebagai pribadi.” Dia juga mengatakan bahwa ibunya melukis tidak hanya menggunakan cat.
“Lukisan ini menandai setiap momen yang kami lalui. Saya memiliki perspektif yang sepenuhnya baru tentang kehidupan daripada yang saya lakukan ketika saya mulai sekolah menengah,” tegas Babcock. Hanya ucapan terima kasih yang bisa Babcock berikan kepada ibu yang selalu mendukungnya.