Fimela.com, Jakarta Banyak sekali tipe bos yang ada diluaran sana, mulai dari bos yang sangat disiplin, santai, hingga bos yang tak mau mengerti apa yang sedang dialami oleh si karyawan. Seorang perempuan membagikan pengalamannya menghadapi bos dengan tipe terakhir, yakni tidak mau mengerti. Dan si bos pun langsung kena karma.
Dilansir dari DailyMail.co.uk, Selasa (10/7/2018), seorang karyawan di PS Food Mart di Michigan, Crystal Reynolds Fisher tidak menyangka bahwa sang bos akan memberikan jawaban yang sangat menyakitkan ketika ia meminta izin untuk tidak masuk kerja lantaran anaknya sedang sakit parah dan sangat membutuhkannya.
Crystal pun akhirnya membagi pengalaman tidak mengenakan itu ke halaman Facebooknya lengkap dengan caputer-an pesan teks ‘tak berperasaan’ yang dikirimkan oleh bosnya kepadanya. “Jadi anakku sedang sakit parah dan aku harus memberi tahu bosku 48 jam sebelum aku masuk kerja,” jelas Crystal.
“Dalam pesan tersebut aku memberitahu bosku bahwa aku tidak bisa bekerja sampai putraku sembuh dan inilah jawaban yang diberikan oleh bosku kepadaku,” tambah Crystal. Anak Crystal, Jason memang sedang sakit parah dan Crystal tidak pernah bercanda akan hal itu. Jason didiagnosa menderita Cellulitis Sepsis dan sangat membutuhkan pertolongan pada Sabtu (30/6/2018).
Terlihat dalam pesan pertamanya, Crystal mengatakan kepada atasannya, manajer toko bernama Dawn, bahwa ia akan masuk kerja jika kondisi anaknya sudah membaik. Namun siapa yang menyangka ternyata Dawn malah memberikan jawaban yang tak mengenakan. “Bukan begitu cara kami melakukan sesuatu, jadi saya akan memutuskan bahwa kamu berhenti.” Ya, Dawn memecat Crystal. Cerita tidak berakhir sampai disitu karena Dawn belakangan terkena karma.
Jawaban Bos yang Tidak Berperasaan Jadi Viral
Saat menerima balasan pemecatan dari sang bos, Crystal tentu saja sangat kaget hingga ia pun meminta untuk diberikan penjelasan kembali. Namun sang bos menjawab dengan lebih tidak mengenakan lagi. “Jika kamu tidak bisa bekerja, itu artinya kamu memang harus berhenti kerja,” jelas sang manajer.
Crystal mencoba untuk tenang, tentu saja Crystal membutuhkan pekerjaan, tapi anaknya memang sedang dalam kondisi buruk dan harus mendapatkan penanganan yang serius. Tapi ketika Crystal mencoba untuk menjelaskan kembali keadaan anaknya, sang manajer menjawab,”Tidak ada alasan jika kamu tidak dapat bekerja dan aku tidak dapat mentoleransi drama.”
Sang manajer toko pun menjelaskan jika Crystal tidak terlihat di toko saat waktunya bekerja, maka itu artinya ia memang sudah resmi berhenti. Crystal mencoba untuk memberikan jawaban tegas,”Ini bukan janji dengan dokter mata atau dokter gigi, sekarang kita sedang membicarakan kehidupan anak saya.”
Lagi-lagi si bos menjawab dengan nada tidak menyenangkan hingga akhirnya Crystal pun membagikan percakapannya dengan sang bos ke Facebook dan hasilnya percakapan tersebut tentu langsung viral. Banyak netizen yang ikut geram membaca pesan singkat yang dituliskan oleh bos tidak berperasaan itu kepada Crystal, banyak juga netizen yang menyemangati Crystal.
Si Bos Tidak Berperasaan Langsung Dapat Karma
Cerita Crystal yang langsung dipecat hanya karena meminta izin untuk merawat anaknya yang tengah sakit menarik perhatian masyarakat dunia maya hingga akhirnya kisah tersebut pun sampai kepada pihak perusahaan tempat Crystal bekerja. Minggu (1/7/2018), PS Food Mart dalam sebuah rilisnya pun langsung mengambil sikap tegas.
PS Food Mart mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan oleh manajer tersebut tidaklah benar dan tidak dapat diterima. Mereka pun mengatakan bahwa sedang menyelidiki situasi yang tengah terjadi. “Kami bersimpati kepada siapa pun, terutama karyawan kami yang anaknya kini tengah berada di rumah sakit,” jelas perusahaan itu.
Setelah menyelidiki akhirnya pada Senin pagi, perusaah tersebut pun mengambil keputusan untuk memecat si manajer yang tidak berperasaan tersebut. “Kami telah menyelidiki dan mendapati bahwa situasinya ditangani dengan tidak benar dan tidak berperasaan. Karena hal itu kami sangat menyesal. Kami langsung mengambil tindakan, manajer itu tidak lagi bekerja di PS Food Mart,” jelas perusahaan dalam Facebooknya.