Sedih hingga Nyesek Parah, Kisah Friendzone Tertuang di 5 Lagu Ini

Kalau kamu baru satu atau dula bulan di masa friendzone, belajarlah kepada Tulus. Penyanyi bersuara emas ini pernah 8 tahun berada di situasi sulit itu dan diabadikannya dalam Sewindu.

Bukan sekedar karangan, Tulus mengakui bahwa lagunya itu berdasarkan dari kisah yang dialaminya sendiri. Pada akhirnya ia memilih pergi, setelah 8 tahun.

"Sudah sewindu ku di dekatmu, ada di setiap pagi di sepanjang harimu. Tak mungkin bila engkau tak tahu bila kumenyimpan rasa yang kupendam sejak lama"

Friendzone tidak selalu identik dengan lagu sendu yang menyentuh. Seperti John Mayer yang menuangkan kisah dalam single terbarunya, New Light.

Ketika membaca liriknya, kamu akan tahu bagaimana metode John Mayer dalam merayu wanita. Meski menghadapi friendzone, ia masih percaya diri akan mendapatkan sang wanita.

"I'm the boy in your other phoneLighting up inside your drawer at home all alonePushing 40 in the friend zoneWe talk and then you walk away every day"

"But if you give me just one nightYou're gonna see me in a new lightYeah, if you give me just one nightTo meet you underneath the moonlight"

Friendzone biasanya terbagi dalam beberapa tahap. Di awal-awal biasanya orang akan cenderung menutupi perasaannya, seperti yang disajikan Maudy Ayunda di lagu terbarunya.

Apalagi ia menuliskan lirik lagu dari sudut pandang wanita, yang biasanya merupakan pihak yang menunggu. Lirik Aku Sedang Mencintaimu membuat gemas para pendengar yang memiliki kisah serupa.

"Andai kau tahu di sini ku merindukanmuMerindu karena ku tak mampuBertahan untuk tak memilikimu

Kau yang selalu ada di dekatkuKau sahabatku, haruskah ku menunggu?"

Beda lagi cerita Maudy dengan Anne Marie dalam kisah friendzone. Marie menjadi pihak yang mem-friendzone sahabatnya sendiri. Dalam lagu Friends yang ia garap bersama Marshmello, kata-katanya lugas dan mungkin bisa buat para pria baper.

Dari bait pertama ia sudah menegaskan pesan untuk tidak merusak hubungan pertemanan dengan cinta. Tak heran jika lagu ini dilabeli Marshmello sebagai official friendzone anthem.

"You say you love me, I say you crazy

We're nothing more than friends

You're not my lover, more like a brother

I know you since we were like ten

Don't mess it up, talking that shit

Only gonna push me away, that's it

When you say you love me, that make me crazy

Here we go again"

Rasanya hampir semua pria pernah terjebak friendzone. Tak terkecuali musisi dan pencipta lagu, Jason Mraz. Dalam lagunya Prettiest Friends, ia menggambarkan rasanya menyukai teman sendiri, tapi cukup sadar diri.

Tak mudah untuk menahan rasa suka, pura-pura tidak perhatian dan menghindari langkah yang tidak perlu. Pujian-pujian romantis ala Jason membuat yang membaca liriknya gemas sendiri.

"I wrote this for my prettiest friend

But while trying not to prove that I care

I was trying not to make all my moves in one motion and scare her away

She can't see she's making me crazy now

I don't believe she knows she's amazing how

She has me holding my breath

So I'd never guess

That I'm a none such unsuitable, suited for her"