Pesan tersebut disampaikan Hari kepada sang adik, Mukti Chandra, sebelum dirinya meninggal dunia. Hari Moekti meminta sang adik untuk meneruskan dakwah seperti yang dilakukan dirinya selama ini. (Instagram/harimoekti)
“Beliau nitip pesan agar meneruskan dakwah. Saya sebagai adik insyaallah akan memenuhi pesan beliau, dakwah sampai mati,” kata Mukti Chandra yang juga dikenal sebagai pendakwah saat dihubungi Bintang.com, Senin (25/6/2018). (Instagram/harimoekti)
Sang adik menuturkan bahwa kakaknya tersebut meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit. Kepergian Hari yang sangat mendadak itu menurut sang adik disebabkan karena adanya serangan jantung. (Instagram/harimoekti)
“Meninggalnya mendadak, kena serangan jantung. Saya yang berada di sampingnya saat beliau tidak ado. Jadi tidak sempat dirawat di rumah sakit,” kata Mukti Chandra. (Instagram/harimoekti)
Musisi yang hijrah menjadi seorang pendakwah ini terkena serangan jantung ketika berada di sebuah hotel di kawasan Cimahi, Jawa Barat. Dan akhirnya, ia dilarikan ke rumah sakit terdekat. (Instagram/harimoekti)
“Kena serangan jantungnya saat berada di hotel, langsung dibawa ke Rumah Sakit, tapi tidak sempat dirwat beliau sudah nggak ada,” ujar Chandra Mukti. (Instagram/harimoekti)
Jenazah Hari Moekti telah dimakamkan di pemakaman keluarga sang istri di kawasan Cikeretek, Ciawi, Pasir Kuda, Bogor, Senin (25/6/2018). (Instagram/harimoekti)