Fimela.com, Jakarta Dari: Isah Nafsiah
Aku dan pacarku dulu tidak pernah melakukan apapaun waktu pacaran. Kami selayaknya pacaran pada umumnya. Tapi 3 tahun terakhir kami melakukan yg tdk seharusnya kami lakukan. Aku takut dia pergi tidak bertanggung jawab.
Tapi ternyata benar ketakutan ku akhirnya benar. Dia pergi meninggalkan ku dan dia bilang kita tidak melakukan hal yg fatal.. Dia mengatakan itu padaku dan pergi. Hidupku sekarang sangat hancur. Q berkorban semua hidupku untuk dia. Bahkan harga diriku..
Sekarang q benar benar hancur. Sedangkan dia berbahagia disana dengan wanitaa lainnya .. Rasanya ingin putus asa. Aku tak tau hatus bagaimana menjalani hidupku sekarang .. Hidupku sudah benar-benar hancur.
***
Dear Isah,
yang menghancurkan hidupmu adalah pikiranmu, bukan kepergiannya. Coba berhenti berpikir kalau kepergiannya membuat hidupmu hancur. Sebaliknya, fokuskan dirimu untuk membuktikan bahwa kamu bisa tetap baik-baik saja meski tanpa dia.
What's On Fimela
powered by
Jangan Terus Bawa-bawa Masa Lalu Saat Melangkah ke Masa Depan
Setiap orang pasti pernah melakukan sesuatu di masa lalu yang membuatnya menyesal, begitupun dengan kamu. Itu merupakan hal yang wajar. Bisa jadi memang salah, tapi wajar. Kamu tak perlu menyesalinya berlarut-larut.
Kesalahan adalah sarana untuk membuat kita jadi orang yang lebih bijaksana, tapi kesalahan di masa lalu bukanlah tujuan hidup. Sekarang, buat satu pandangan baru tentang dirimu, hidupmu, dan masa depanmu agar kamu terus maju. Tak baik terus membiarkan dirimu terjebak di masa lalu yang tidak kamu senangi.
Pikirkan Hal Negatif Tentang Diri Sendiri, Maka Diri Sendiri Juga yang Merugi
Jangan remehkan kemampuan dirimu dengan berpikir kalau kamu tidak bisa apa-apa tanpa dia. Kenyataannya, kamu bisa. Mungkin sekarang kamu patah hati, tapi seiring berjalannya waktu kamu akan menyesuaikan diri. Cepat atau lambat akan ada masanya kamu tak lagi patah hati.
Kamu adalah apa yang kamu pikirkan, jadi jangan pikir yang jelek-jelek tentang dirimu karena kamulah yang akan rugi sendiri. Berdamailah dengan masa lalu. Kamu memang pernah salah, tapi kamu tak perlu berasalah selamanya. Pastikan saja kalau kamu berlajar dari kesalahan itu dan siap menjadi orang yang lebih baik saat ini serta di masa depan.
Kalau kamu merasa bersalah pada dirimu, tebuslah rasa bersalah itu dengan mulai bangkit dari keterpurukan. Kerahkan semua tenaga yang kamu punya untuk memberikan segala yang terbaik bagi dirimu. :)
***
Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!